Tak Lama Lagi Warga Salatiga Wajib Gunakan QR Code Saat Pembelian BBM Bersubsidi, Ini Yang Perlu Disiapkan Sebelum Mendaftar ke MyPertamina

Brasto Galih Nugroho, Area Manager Comm, Rel dan CSR JBT Pertamina Patra Niaga.

Laporan: Bang Nur

SALATIGA,harian7.com – Pertamina Patra Niaga Regional JBT (Jawa Bagian Tengah) gencarkan sosialisasi MyPertamina untuk membeli BBM bersubsidi yakni pertalite dan solar khusus untuk kendaraan roda empat (mobil) di Kota Salatiga. Untuk penerapannya akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini.

Brasto Galih Nugroho, Area Manager Comm, Rel dan CSR JBT Pertamina Patra Niaga, saat Ngopi bareng Pertamina bersama wartawan di Kafeole Salatiga, Jumat (15/7/2022) mengatakan, dalam waktu dekat pembelian BBM jenis solar dan pertalite di Kota Salatiga wajib menggunakan QR code yang bisa diperoleh melalui website ataupun aplikasi MyPertamina. Namun demikian ini masih dalam tahapan sosialisasi.

“Sebelum penggunaan aplikasi MyPertamina diberlakukan, maka nantinya di Kota Salatiga akan dilakukan sosialisasi terlebih dahulu dan sebagai tahap awal implementasi sesuai rencana sosialisasi akan dimulai dengan registrasi kendaraan melalui website subsiditepat.mypertamina.id ,”ujar Brasto.

Brasto mengungkapkan, penggunaan aplikasi My Pertamina untuk membeli BBM bersubsidi ini dilakukan agar penyalurannya tepat sasaran.

“Latar belakang pendaftaran di website MyPertamina ini adalah karena saat ini BBM bersubsidi 80 persen dikonsumsi oleh masyarakat menengah keatas. Kemudian negara pemerintah sudah mengalokasikan energi yang besar ditahun 2022, yaitu diatas 500 triliun rupiah,”ungkapnya.

Kemudian pendaftaran ini juga dimaksudkan untuk mendata konsumen pertalite maupun solar untuk roda empat. Sebelum mendaftar di website subsiditepat.mypertamina.id, konsumen perlu menyiapkan KTP (Kartu Tanda Penduduk), STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan), foto kendaraan tampak depan, foto kendaraan tampak semua. Kemudian KIR jika ada, dan kemudian kalau yang menggunakan surat rekomendasi dari pemerindah daerah terkait juga mempersiapkan itu.

“Tentunya dengan adanya pendaftaran ini, kami dari Pertamina bisa mengetahui siapa konsumen pertalite mapun solar subsidi,”jelas Brasto dengan didampingi Agung Kaharesa Wijaya, Sales Branch Manager (SBM)1 Semarang.

Brasto berharap, kedepan subsidi BBM ini lebih tepat sasaran dan dinikmati oleh masyarakat yang memang berhak.

Katika ditanya harian7.com, lantas bagaimana dengan para petani pemilik traktor sawah apakah wajib mendaftar juga untuk membeli Solar. Brasto menuturkan, untuk petani tentu bisa membeli BBM subsidi dengan adanya surat rekomendasi dari instansi pemerintah daerah terkait.

Ditambahkan Brasto, jadi pendaftaran di website pertamina ini yang pertama untuk mendapatkan QR code. Maka QR code itulah nantinya yang dapat digunakan untuk bertransaksi di SPBU.

“QR code nya bisa di print atau disimpan di hp. Kemudian QR code nantinya jika sudah diberlakukan untuk pembelian pertalite maupun solar, transaksi pembayaranya bisa cash, bisa menggunakan kartu debit, kartu kredit atau bisa menggunakan non tunai seperti aplikasi My Pertamina bisa,”tambahnya.

Untuk pendaftaran bisa melalui laptop, hanphone dan seandainya masyarakat memerlukan konsultasi atau bantuan lebih lanjut ada dua cara yang bisa dilakukan menelpon ke call center 135 atau yang kedua mendatangi mendatangi booth konsultasi offline yang disediakan di SPBU tertentu.

“Untuk pelayanan offline sementara akan kami sediakan dibeberapa SPBU dan tentunya nanti akan bertambah dengan seiring berjalanya waktu. Sedangkan di Kota Salaitga nantinya akan diinformasikan jika sudah saatnya resmi diberlakukan subsidi tepat MyPertamina,”bebernya dengan gamblang.

Untuk saat ini, lanjut Brasto,  yang sudah diteterapkan untuk pendaftaran di Jawa Tengah dan DIY Yogyakarta untuk wilyah kami yakni Kota Semarang, Kota Surakarta, Kabupaten Cilacap dan seluruh DIY Yogyakarta.(*)