HEADLINE

Viral di Media Sosial “Mbludaknya” Masyarakat Padati Jalur Gunung Telomoyo Kab Semarang

- Admin

Senin, 20 Juli 2020 - 06:05

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy



Penulis: Arie Budi


UNGARAN,harian7.com – Viral di media sosial di group facebook Ungaran, mbludaknya pengunjung di jalur puncak Gunung Telomoyo via Sepakung Kabupaten Semarang, Minggu(19/7/2020).

Saat di konfirmasi awak media, Ahmad Nuri, Kepala Desa Sepakung, Banyubiru, Kabupaten Semarang membenarkan hal tersebut. Meski begitu ia mengaku tak mengetahui secara persis jumlah warga yang mendatangi kawasan Puncak Gunung Telomoyo tersebut.

“Untuk jumlah secara pastinya belum tahu. Saat ini kami belum ke lokasi, tapi dari informasi sebagian sudah pulang,” kata Ahmad Nuri.

ADVERTISEMENT

 


SCROLL TO RESUME CONTENT

Diungkapkanya, jalur ke puncak Telomoyo via Sepakung Kabupaten Semarang sudah dibuka oleh Pemkab Semarang melalui Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang. Pembukaan jalur itu dimulai 11 Juli 2020 kemarin.

Baca Juga:  Polres Kebumen Pasang Poster Maklumat Kapolri di Seluruh Penjuru

” Jadi oleh Dinas Pariwisata mulai dibuka sebagai tahapan uji coba tahap pertama pembukaan dengan protokol kesehatan, Uji coba pembukaan itu, lanjutnya, dilakukan selama 14 hari,” jelasnya.

Setelah itu Dinas Pariwisata akan mengevaluasi apakah pengelola jalur tersebut sudah melakukan protokol kesehatan pencegahan corona terhadap pekerja maupun pengunjung.

Disinggung terkait protokol kesehatan, ia mengungkapkan saat ini pihaknya mengaplikasikan protokol kesehatan di kawasan itu. Para pengunjung yang akan ke puncak Telomoyo via Sepakung Kabupaten Semarang harus menggunakan masker, dan cuci tangan di tempat yang tersedia.

Baca Juga:  Polda Jateng Himbau Masyarakat Hindari Kegiatan Kontra Produktif Malam Takbiran

” Mereka juga dicek suhu badannya menggunakan thermogun. Yang melebihi 37 derajat kami tak perbolehkan membeli tiket dan naik ke puncak,” ujarnya.

Nuri juga mengaku tak tahu menahu mengapa hari ini ada banyak masyarakat yang ingin naik ke puncak Telomoyo via Sepakung Kabupaten Semarang. Menurutnya, sejak uji coba pembukaan dimulai 11 Juli 2020 hingga Sabtu (18/7) kemarin, jalur tersebut tidak dipenuhi pengunjung.

Juga menurutnya tak ada kegiatan atau event yang pihaknya gelar di Telomoyo hari ini.

” Menurut saya karena murni hari ini hari libur, sehingga masyarakat ingin ke puncak Telomoyo, dikarenakan penuhnya masyarakat yang ingin ke puncak Telomoyo via Sepakung, pihaknya menutup loket masuk pukul 10 pagi tadi.”

Baca Juga:  Hari Raya Waisak, Ratusan Umat Budha Lepaskan Lampion Dilangit Candi Borobudur

” Biasanya mulai dibuka pukul 5 pagi. Tadi karena penuh, kami tutup loket pukul 10 pagi sehingga tak bertambah penuh,” Jelasnya.

Kapolsek Banyubiru AKP Basuki Rahmad menilai, membludaknya warga di kawasan tersebut karena menikmati hari libur. Pihaknya juga melakukan pengalihan arus lalu lintas di kawasan tersebut.

” Setelah puncak Telomoyo ramai, maka yang akan naik dari arah Ngablak dihentikan. Dari arah Pager Gedong juga dihentikan, ” katanya

” Setelah dari atas sudah pada turun baru dibuka lagi, demikian,” jelasnya. (*)

Berita Terkait

Wali Kota Salatiga Diterpa Interpelasi DPRD! Robby: “Saya Tidak Punya Kepentingan Apa-Apa Selain Ingin Kota Ini Menjadi Lebih Maju”
Dialog di Kampus Hayam Wuruk: Agustina Gaet Mahasiswa Undip dalam Agenda Pembangunan Semarang
Kecamatan Gladagsari Raih Juara Umum I, Wonosegoro Tunjukkan Taring di Ajang Perlombaan Kabupaten Boyolali
Sesosok Mayat Pria Ditemukan di Bantaran Kali Senjoyo, Warga Langsung Lapor Polisi
DLH Akan Tutup Outlet IPAL PT Duniatex, Limbah Pabrik Diduga Masih Cemari Sungai Kaligung
Satpol PP Salatiga Sisir Alun-Alun Pancasila, PKL Diimbau Tertib dan Pindah Lokasi
Bersama Dandim, Nina Turun: Sungai Benoyo Dibersihkan, Ekosistem Dipulihkan
Benteng Kecil Harapan Besar: Pemdes Sumberjo Realisasikan Dana Desa 2025 untuk Bangun TPT di Dusun Tempel

Berita Terkait

Sabtu, 10 Mei 2025 - 01:00

Wali Kota Salatiga Diterpa Interpelasi DPRD! Robby: “Saya Tidak Punya Kepentingan Apa-Apa Selain Ingin Kota Ini Menjadi Lebih Maju”

Jumat, 9 Mei 2025 - 21:35

Dialog di Kampus Hayam Wuruk: Agustina Gaet Mahasiswa Undip dalam Agenda Pembangunan Semarang

Jumat, 9 Mei 2025 - 20:53

Kecamatan Gladagsari Raih Juara Umum I, Wonosegoro Tunjukkan Taring di Ajang Perlombaan Kabupaten Boyolali

Jumat, 9 Mei 2025 - 19:38

Sesosok Mayat Pria Ditemukan di Bantaran Kali Senjoyo, Warga Langsung Lapor Polisi

Jumat, 9 Mei 2025 - 16:42

Satpol PP Salatiga Sisir Alun-Alun Pancasila, PKL Diimbau Tertib dan Pindah Lokasi

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:40

Bersama Dandim, Nina Turun: Sungai Benoyo Dibersihkan, Ekosistem Dipulihkan

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:25

Benteng Kecil Harapan Besar: Pemdes Sumberjo Realisasikan Dana Desa 2025 untuk Bangun TPT di Dusun Tempel

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:04

Skandal Tanah Rp 237 Miliar di Cilacap: Mantan Direktur BUMD Ditahan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!