HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Asik Pesta Tuak, Puluhan Pelajar di Amankan Polisi

Puluhan pelajar saat di beri pembinaan.

Ungaran,harian7.com – Asik pesta minuman keras jenis tuak, puluhan pelajar SLTA  di amankan jajaran Polres Semarang, di lapangan Gedanganak Jl.kalimantan, Ungaran, Selasa (19/12/2017).

Para pelajar yang berjumlah 22 orang ini di ketahui sedang pesta miras saat  Kapolsek Ungaran Kompol Muh Aslam bersama anggota sedang melaksanakan patroli keliling guna memantau situasi kamtibmas dan antisipasi premanisme di Wilayah Ungaran. Selanjutnya para pelajar beserta 10 bungkus plastik jenis tuak diamankan di Mapolsek Ungaran.

Baca Juga:  Mayat Mengambang Di Bendungan Badug, Diduga Santri Pondok Mojosari

“Untuk memberi efek jera, kami lakukan pendataan dan memberikan pembinaan terhadap 22 pelajar tersebut. Kami juga akan buatkan surat pernyataan tidak mengulangi lagi perbuatannya, dan akan memanggil orang tua mereka masing-masing untuk menjemput mereka di Polsek Ugaran,” tutur Kompol Aslam.

Lebih lanjut Kompol Muh Aslam mengaku prihatin atas perbuatan para pelajar tersebut. Menurutnya, pelajar merupakan generasi penerus bangsa, tetapi justru melakukan hal-hal yang notabene merugikan diri mereka sendiri.

Baca Juga:  Kasdam IV/Diponegoro Sambut Kedatangan Wapres RI di Kota Semarang

“Saya sangat menyayangkan peristiwa ini, pelajar yang seharusnya menuntut ilmu, malah melakukan pesta miras. Diharapkan orang tua, guru maupun masyarakat lebih proaktif mengawasi dan mendidik generasi muda penerus bangsa ini,” imbuh Kapolsek.

Terpisah, salah satu orang tua dari pelajar tersebut mengucapkan berterimakasih kepada Kapolsek dan jajarannya yang telah memberikan efek jera kepada anaknya yang salah, serta berjani akan lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak mereka.

Baca Juga:  Diduga Telah Beredar, Video Mesum Pelajar SMP dan SMK Negeri di Kabupaten Semarang

“Kami berterima kasih kepada Kapolsek Ungaran dan anggotanya. Saya berjanji akan lebih mengawasi anak saya agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi” Ujar salah satu orang tua yang enggan di sebutkan namanya. (M.Nur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!