HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Miliki Peran Penting, Kehumasan Didorong Adaptif Manfaatkan Media Sosial

 Kepala Diskominfo Cilacap, M. Wijaya (kedua dari kanan) memaparkan pentingnya penggunaan media sosial dalam penyampaian kebijakan pemerintah.

Editor: Iwan Setiawan

CILACAP,harian7.com – Sektor kehumasan memiliki peran penting untuk menampilkan citra positif Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menjadi bagian dalam kesatuan Pemerintah Kabupaten Cilacap. Oleh karenanya, sektor ini didorong memanfaatkan media sosial dengan baik sehingga tujuan tersebut dapat tercapai.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cilacap, M. Wijaya menjelaskan, perkembangan dunia digital telah menyentuh segala sisi kehidupan dan membentuk budaya tersendiri. Hal ini turut berpengaruh pada interaksi keseharian, perilaku, cara berkomunikasi, hingga cara pandang dan pola pikir masyarakat.

Baca Juga:  Warga Hanyut di Sungai Pekacangan Belum Ditemukan, Tim Gabungan Temukan Dua Motor Korban

“Informasi itu harus dikemas dengan sebaik-baiknya. Jadi intinya bagaimana agar peran teman-teman maksimal, tolong kuasai teknik-teknik bagaimana menyebarkan informasi melalui media sosial,” kata Wijaya saat membuka Rakor Kehumasan bagi OPD di lingkungan Pemkab Cilacap, di Ruang Jalabumi komplek Sekretariat Daerah Kabupaten Cilacap, Kamis (21/7/2022).

Wijaya menambahkan, tingginya angka pengguna menjadikan media sosial sebagai salah satu platform yang sangat efektif untuk menyosialisasikan berbagai capaian pembangunan. Agar selaras, pelaksana kehumasan harus adaptif dengan perkembangan zaman, dengan membuat serta mengembangkan konten yang berkualitas dan menarik.

Baca Juga:  Paguyuban Salon Banjarnegara Ramaikan The PREweweh Day, Sebuah Event Sarat Dengan Apresiasi

Rakor yang diikuti sekitar 60 pelaksana kehumasan dari tiap OPD ini mengangkat dua materi. Materi pertama disampaikan Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Pengembangan Komunikasi Publik, Sherly Diah Permanasari, tentang Manfaat Media Sosial Bagi Humas Pemerintahan. “Masyarakat sebagai pengguna barang dan jasa lebih condong menggunakan media digital dalam menyampaikan keinginan dan complain mereka yaitu media sosial,” kata Sherly dalam paparannya.

Baca Juga:  BAZNAS Jateng Akan Gelar Pelatihan Kerajinan Bambu di Kebumen, Diikuti 140 Peserta Dari 6 Kabupaten

Atas fakta tersebut, pemerintah dapat memanfaatkannya untuk membangun interaksi dengan masyarakat. Selanjutnya materi kedua disampaikan oleh Digital Marketing Strategist Nocola IoT Solution, Donie Hulalata. Pada sesi ini peserta dipandu untuk mempraktikan teknik-teknik pembuatan konten. Mulai dari rumusan konten, matriks penyusunan, karakteristik tiap medsos, serta aplikasi yang dapat digunakan dalam pembuatan konten.(DC)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!