HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Tangkal Isu Penculikan Anak, Satlantas Polres Semarang Sambangi SDN Sugihan 3 Tengaran

Laporan: Muhamad Nuraeni

UNGARAN | HARIAN7.COM – Gerak cepat langsung dilakukan Satlantas Polres Semarang dalam menghimbau masyarakat agar tidak termakan isu penculikan anak dibeberapa daerah yang saat ini sedang merebak di media sosial, yang membuat sebagian besar masyarakat khawatir.

Gerak cepat Kanit Lantas Polsek Tengaran ini langsung sambangi ke sekolah-sekolah, salah satunya SDN Sugihan 3 Tengaran Kabupaten Semarang, Selasa (14/2/2023).

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kanit Lantas Polsek  Tengaran, Polres Semarang  IPDA Mundakir  SH, yang dibantu oleh  Aiptu Joko Nurwasito SH., Banit Lantas Polsek Tengaran. 

Kanit Lantas Polsek  Tengaran, Polres Semarang  IPDA Mundakir  SH mengatakan, dari Polres Semarang melakukan  sosialisasi penculikan anak agar jangan sampai terjadi diwilayah Tengaran.

Baca Juga:  Untuk Ciptakan Hubungan Industrial yang Harmonis dan Kondusif, Perlu Peningkatan Intensitas LKS Bipartit

“Sosialisasi dilakukan untuk mensikapi  munculnya  info di medsos yang masih gencar soal penculikan anak, bahkan ortu merasa resah,  terutama yang bersekolah  jauh dari pemukiman,”katanya kepada wartawan.

Ia menjelaskan bahwa saat ini  pihaknya kerap melakukan  sosialisasi, termasuk dalam hal tertib berlalu lintas. Dilain pihak masyarakat diminta tenang, khusus kepada pihak  sekolah untuk waspada dan “open” dengan lingkungan sekitar,  misalnya  ada warga asing dilingkungan sekolah maka wajib ditanyakan identitas dan keperluan.

 “Kegiatan sosialisasi kesekolah ini sekaligus menindaklanjuti instruksi dari bapak Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra dan Kasatlantas AKP Dwi Himawan agar Polisi hadir di sekolah,”terang Mudakir.

Baca Juga:  Ratusan Personel Polisi Diterjunkan untuk Amankan Ibadah Kenaikan Isa Al Masih di Salatiga

Pihaknya berharap kedepan penculikan anak  tidak  terjadi di Tengaran.

Ihsan, salah satu orang tua siswa mengaku jika saat ini wajar ada  rasa takut dan khawatir  terutama saat jam kepulangan siswa tidak ada yang menjemput, apalagi bagi wilayah sekolah yang berada dipinggiran.

 “Dulu kami khawatir akan adanya isu penculikan, namun sekarang Alhamdulillah ibu  kepala sekolah sudah  menyediakan mobil jembutan bagi siswanya,” ujar orang tua siswa kelas 5 ini.

Disatu sisi lain ia merasa senang karena dari pihak kepolisian mau memberikan materi dan pegertian soal antisipasi atau cara menghindari kasus penculikan.

Baca Juga:  Jelang Subuh Nekad Gasak Ayam dan Telur, RH Akhirnya Menginap di Hotel Prodeo

“Kami para orang tua bersyukur ada sosialisasi yang dilakukan oleh bapak Polisi sehingga  kami  lebih paham dan waspada,” tambahnya.

Pantauan dilokasi  dalam sosialisasi ini pihak Polres juga membawa serta badut Zebra agar anak sekolah merasa nyaman dan tidak takut.

Kepala SDN Sugihan 3, Septina Ika Kadarsih, S.Pd., M.Pd berharap setelah adanya sosialisasi ini para orang tua tidak lagi khawatir dan menjadi tenang saat  munculnya isu penculikan anak. 

“Sebagai langkah antisipasi penculikan saat ini pihak sekolah sudah menyediakan mobil jemputan bagi siswa,”tegasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!