HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Komnas Perlindungan Anak Kutuk Keras Aksi Teror Bom di Surabaya

Arist Merdeka Sirait, Ketua Umum Komnas PA.

TEMANGGUNG, harian7.com – Komisi Nasional (Komnas) perlindungan Anak mengutuk keras aksi teror bom di sejumlah gereja di Surabaya, Jatim, Minggu (13/5) pagi. Aksi yang dilakukannya tersebut melanggar hak asasi manusia (HAM) dan beberapa korban adalah anak-anak. Demikian ditegaskan Ketua Umum Komnas Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait di Desa Rawa Seneng, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Temanggung, Minggu (13/5).

Baca Juga:  Pemkab Cilacap Lakukan Gerakan Tanam Cabai Untuk Tekan Inflasi

“Terus terang, kami dari Komnas Perlindungan Anak mengutuk keras serangan teroris di sejumlah gereja di Surabaya, yang menimbulkan korban jiwa termasuk anak-anak. Ini jelas melanggar HAM dan anak yang menjadi korban tidak dalam posisi yang dia memahami apa yang sedang terjadi. Untuk itu, Komnas Perlindungan Anak menyatakan perang terhadap teror,” katanya.

Baca Juga:  Warga Terdampak Kebakaran Tangki Kilang Pertamina Mendapat Bantuan Sembako Dari Kemensos RI

Menurutnya, jangan sampai merasa takut terhadap teror, namun bagaimana memberikan keamanan yang baik. Pihaknya akan mengusulkan untuk meningkatkan fungsi intelijen baik yang ada di TNI dan Polri, serta intelijen yang ada di desa.

Baca Juga:  Persiapan Pengamanan Pernikahan Putra Presiden RI di Solo, Pangdam IV/Diponegoro Dampingi Panglima TNI

“Pihaknya nantinya akan melakukan trauma healing terhadap korban yang sampai sekarang masih dalam perawatan di rumah sakit. Ini semua adalah peristiwa besar yang menurut saya harus mendapat dukungan dari masyarakat. Apalagi, ada korban masih anak-anak. Ini tidak dapat dibiarkan,” tandasnya. (Dyanto/WHN)

Editor : Heru S

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!