Berhasil Cegah Aksi Unras Wali Kota Depok Banjir Ucapan Terima Kasih dari Sejumlah Tokoh Masyarakat dan Politisi
Laporan: Yopi S
DEPOK | HARIAN7.COM – Respon cepat Wali Kota Depok Supian Suri dalam mengatasi informasi akan adanya aksi unjuk rasa mendapatkan banyak apresiasi hal tersebut tentu bukanlah sesuatu yang berlebihan pasal nya kalau di lihat di beberapa Kota besar aksi unjuk rasa berujung pada pengerusakan aset negara bahkan berujung pada pembakaran bangunan kantor kepolisian.
Ucapan apresiasi tersebut di ucapkan oleh beberapa tokoh masyarakat serta politisi partai Gerindra.
Seperti di sampaikan Ketua Rt 05 RW 20 Abadi Jaya mengucapkan rasa bangga nya memiliki seorang pemimpin yang mampu mengamankan Kota Depok dari rencana aksi unjuk rasa.”saya sebagai warga Abadi jaya angkat topi dan salut karena Walikota kota bertindak cepat dengan berkomunikasi langsung dengan korlap aksi sehingga yang di takutkan warga tidak terjadi,” Kata Bambang Ketua RT 05 RW 020 melalui pesan singkat kepada awak media, Senin (01/09/2025)
Hal senada juga di sampaikan Nana Ketua Rt 01 RW 02 Pondok Jaya,Kecamatan Cipayung dimana dirinya mengatakan bahwa respon cepat Wali Kota menyelamatkan Kota Depok dari aksi unjuk rasa yang dapat berakibat anarkis.
“Terima kasih pak Wali karena berkat komunikasi yang baik maka rencana aksi unjuk rasa dapat di batalkan sehingga kami warga Depok dapat bernafas lega dan beraktifitas tanpa rasa takut,” ujarnya
Sementara itu Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Depok, H. Hamzah, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Wali Kota Depok atas respons cepatnya dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan kenyamanan kota. Selain itu, Hamzah mengajak seluruh masyarakat Depok untuk ikut menjaga kondusifitas melalui aksi damai bertajuk “Warga Jaga Warga.”
“Apresiasi setinggi-tingginya kami berikan kepada Wali Kota Depok atas segala upayanya. Kami mendukung penuh semua kebijakan beliau untuk menjaga keamanan, kondusifitas, dan kenyamanan masyarakat,” ujar Hamzah.
Menurut Hamzah, aksi ini memiliki makna penting, yaitu mendorong warga untuk saling menjaga, melindungi lingkungan masing-masing, serta merawat harmonisasi di tengah perbedaan agama dan suku bangsa. Gerakan ini juga diharapkan menumbuhkan kesadaran masyarakat agar peduli terhadap lingkungan dan sesama.
“Warga jaga warga berarti kita harus saling peduli, saling menjaga, serta membangun rasa aman di lingkungan masing-masing. Jaga kampungmu, jaga kebersamaan, dan rawat persaudaraan,” jelas Hamzah melalui siaran pers.
Tinggalkan Balasan