HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Makan di Acara Halal Bihalal, 129 Warga Klaten Keracunan! Satu Meninggal Dunia

KLATEN | HARIAN7.COM – Suasana kebersamaan dalam acara halal bihalal dan tasyakuran di Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, berubah jadi duka. Ratusan warga dilaporkan mengalami gejala keracunan setelah menyantap makanan yang disajikan dalam acara tersebut.

Tragedi ini langsung menjadi sorotan! Pemerintah Kabupaten Klaten pun bergerak cepat. Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, menetapkan kasus ini sebagai kejadian luar biasa pada Selasa (15/4/2025).

Baca Juga:  Diskusi dengan Menhan, Menteri Nusron akan Lakukan Penguatan Kerja Sama dalam Pengamanan Tanah Aset Negara hingga Ketahanan Pangan

“Meskipun berstatus kejadian luar biasa, situasi masih dapat dikendalikan,” ujar Hamenang. Ia juga memastikan bahwa pemerintah sudah menyiapkan posko kesehatan untuk memantau perkembangan para korban. Tak hanya itu, biaya perawatan bagi warga yang harus dirawat di rumah sakit akan ditanggung pemerintah.

Baca Juga:  Sambut Hari Anak Nasional, Ratusan Anak Ikuti Lomba Mewarnai Saloka Theme Park

Menurut data sementara dari Pusat Pengendalian Operasi BPBD Klaten, hingga Selasa siang, jumlah korban dugaan keracunan telah mencapai 129 orang. Beberapa korban bahkan harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Tragisnya, satu orang warga bernama SP (72) meninggal dunia saat tengah dirawat. “Jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” ungkap petugas.

Baca Juga:  NAHAS! Pemuda Tewas Dikeroyok Oknum TNI dan Warga Sipil di Serang — Nyawa Melayang Akibat Salah Paham di Jalan

Hingga berita ini diturunkan, proses pendataan korban masih terus dilakukan. Warga yang mengalami gejala seperti sakit perut dan pusing diminta segera memeriksakan diri ke posko kesehatan terdekat.(Yus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

HIBURAN

SPORT

error: Content is protected !!