Kanwil Ditjenpas NTT Perkuat Pengelolaan Anggaran di Masa Transisi
NTT | HARIAN7.COM – Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Nusa Tenggara Timur (NTT) terus melakukan penguatan di berbagai bidang selama masa transisi sebagai satuan kerja baru di bawah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia (Kemenimipas RI). Salah satu fokus utama adalah optimalisasi di Bidang Program dan Anggaran.
Pada Jumat (17/01), Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum Kanwil Ditjenpas NTT, Andri Lesmano, mewakili Kepala Kantor Wilayah Maliki, memimpin diskusi bersama Tim Bidang Program dan Anggaran untuk membahas strategi pengelolaan anggaran.
“Di bidang ini, kita harus membuat perencanaan yang matang terkait pengelolaan anggaran. Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) harus dilakukan secara baik agar mampu mengakomodasi seluruh jenis belanja, termasuk belanja pegawai, barang dan jasa, serta belanja modal,” ungkap Andri.
Ia juga menekankan pentingnya penguasaan tugas dan fungsi oleh setiap anggota tim. “Saudara-saudara harus belajar dan memahami tugas serta fungsi di Bidang Program dan Anggaran. Kita adalah instansi pembina yang bertanggung jawab membina Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di wilayah NTT. Kita harus siap melaksanakan tugas ini dengan optimal!” tegasnya.
Ketua Bidang Program dan Anggaran, Putu Perdana, menyatakan komitmennya untuk mendukung pengelolaan anggaran secara profesional. “Kami sangat berterima kasih atas arahan Pak Kabag Tata Usaha dan Umum. Dengan perencanaan terstruktur dan kerja sama solid, kami yakin pengelolaan anggaran di Kanwil Ditjenpas NTT akan berjalan optimal,” katanya.
Diskusi ini menjadi awal penting dalam membangun kinerja tim yang profesional, terutama untuk memastikan pengelolaan anggaran berjalan efektif dan mendukung keberhasilan operasional Kanwil Ditjenpas NTT. Dengan langkah-langkah strategis tersebut, diharapkan kinerja Kanwil ini dapat menjadi teladan di tingkat nasional.(NY)
Tinggalkan Balasan