HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Presiden Ceko Petr Pavel Menyesalkan Penembakan Massal di Universitas Charles Praha

Ilustrasi.(Istimewa)

CEKO | HARIAN7.COM – Presiden Ceko Petr Pavel mengungkapkan rasa kesedihan dan penyesalan mendalam terkait penembakan massal yang terjadi di Universitas Charles Praha, Republik Ceko. 

Dalam pernyataannya di akun media sosial, Jumat (22/12/2023) Pavel menyampaikan duka cita kepada keluarga dan kerabat korban tewas akibat insiden tragis ini.

Baca Juga:  Rayakan Kelulusan, Ratusan Siswa SMA Kristen 1 Salatiga Bagikan Takjil Gratis Kepada Masyarakat

Penembakan massal itu terjadi di dekat universitas di pusat kota Praha, Republik Ceko, dan menurut laporan polisi, menyebabkan lebih dari 15 orang tewas dan setidaknya 24 orang terluka. 

Baca Juga:  Diduga Depresi Karena Gangguan Jiwa, Warga Gogodalem Ditemukan Tewas Gantung Diri

Kepala Polisi Martin Vondrasek menyampaikan informasi ini kepada wartawan, sementara polisi menemukan mayat seorang pria bersenjata di lokasi kejadian. Dugaan awal menunjukkan bahwa pelaku terinspirasi oleh peristiwa serupa di luar negeri.

Menteri Dalam Negeri Ceko, Vit Rakusan, membantah keterkaitan penembakan ini dengan terorisme internasional, memberikan klarifikasi bahwa insiden tersebut tidak memiliki kaitan dengan motif terorisme.

Baca Juga:  Presiden Jokowi Ungkap Dugaan Kuat TPPO Terkait Pengungsi Rohingya di Aceh

Pihak berwenang terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap latar belakang dan motif di balik penembakan massal yang mengguncang Republik Ceko ini.(Sam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!