Launching BUMP Cilacap, Ganjar Pranowo Sampaikan Pokoke Petani Kudu Sejahtera
Editor : Abdurrochman
CILACAP, Harian7.com – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo didampingi Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji launching Badan Usaha Milik Petani (BUMP) Desa Kunci, Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap.
Acara yang diselenggarakan Rabu, (17/11/2021) di gudang Sistem Resi Gudang (SRG) Sidareja dihadiri Ketua DPRD Cilacap Taufik Nurhidayat, Kepala Dinas Pertanian Cilacap, Supriyanto, SP, Forkompimda, dan para petani yang menjadi anggota BUMP Wijaya Kusuma Pangan Mandiri (WKPM).
Dalam kesempatan tersebut, Direktur BUMP WKPM, Sukardi menyampaikan, bahwa sejak berdiri tanggal 18 Agustus 2021, BUMP WKPM memiliki modal sebesar Rp 200 juta. Modal tersebut digunakan untuk membeli gabah ke petani anggota hingga bulan November ini sebanyak 5 kali dengan hasil yang signifikan dari omset penjualan penjualan beras.
“Meski di skala lokal Kabupaten Cilacap, Banyumas, dan sekitarnya mendapat omset hampir Rp 2 milyar. Ini sebuah perkembangan bisnis yang sangat bagus,” katanya.
Ia menambahkan, di saat pandemi Covid-19 yang sudah lebih dari 2 tahun ini, menjadi kendala dalam segala aspek hidup, dan bisnis di Indonesia.
“BUMP WKPM dalam prosesnya sesuai dengan regulasi untuk petani atau korporasi petani dalam mewujudkan ketahanan pangan dan melindungi konsumen agar bisa stabil, sehingga daya beli masyarakat bisa tercapai dan tercukupi,” jelasnya.
Utamanya, lanjut Sukardi yakni melindungi pelaku usaha atau petani sebagai produsen dari bahan pokok yaitu beras.
Sementara, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam sambutannya mengatakan, tujuan dari adanya launching BUMP ini tidak lain dan tidak bukan utamanya dan pokoke petani kudu sejahtera serta lebih mampu dalam bersaing dengan hasil beras baik impor maupun beras premium yang sebenarnya kualitas dan rasa hampir sama.
Selain dengan BUMP Cilacap daring melalui video confernce dengan BUMP kota Magelang, Solo, Kendal, Purworejo, Pati, Blora, Purbalingga, dan kota lainnya di Jawa Tengah Ganjar juga menyampaikan, bahwa akan ada inovasi inovasi baru yang harus bisa ditampilkan dan diwujudkan dengan hasil yang lebih baik oleh petani.
Selanjutnya dalam kesempatan terakhir Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan ceremoni pengiriman beras sebanyak 2 truk ke pasar induk Cipinang, Jakarta.
Ditemui usai acara, Direktur BUMP WKPM Sukardi mengatakan, bahwa dengan dilaunchingnya BUMP WKPM Cilacap para petani berharap semua akan berjalan lebih baik dan berkesinambungan.
“Jika semua saling dukung dan bahu membahu seperti Pemkab dan stakeholder, maka kesejahteraan petani dan harga jual serta daya beli menjadi stabil,” pungkasnya. (*)
Tinggalkan Balasan