HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Bantu Anak Yatim Akibat Pandemi, Polda Jateng Akan Launching Program Aku Sedulurmu

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Lutfhi

Penulis : Andi Saputra | Editor : M.Nur

SEMARANG, Harian7.com – Polda Jawa Tengah (Jateng) akan melakukan launching program Aku Sedulurmu untuk membantu anak yatim piatu yang kehilangan orang tuanya akibat COVID-19. 

Program berupa pemberian bantuan pendidikan secara resmi akan di launcing oleh Juliati Sapta Dewi Magdalena atau akrab di sapa Diana Listyo di hotel Patra Jasa Semarang, Senin (16/8).

Baca Juga:  Selundupkan Narkoba Dalam Botol Susu Bekas, IRT Asal Jawa Timur Diringkus Polisi

Launcing program Aku Sedulurmu sekaligus akan mengukuhkan Ibu  Diana Listyo tersebut sebagai ibu asuh bagi anak anak yatim piatu yang ikut terampak pandemi ini.

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan program Aku Sedulurmu merupakan bentuk kepedulian dan perhatian dari Polda Jateng untuk membantu anak-anak yatim piatu dampak pandemi Covid-19.

“Jadi anak yatim piatu yang tidak punya bapak  tidak punya ibu kita data di seluruh Jawa Tengah, kita kasih biaya pendidikan SD, SMP dan SMA,”ujarnya, Minggu (15/8).

Baca Juga:  200 Anggota Polda Jateng Disuntik Vaksin

Menurutnya, Dari 333 anak yatim piatu yang sudah masuk data, tercatat ada tiga daerah memiliki jumlah anak yatim piatu terbanyak. Yakni di Kabupaten Sukoharjo, Klaten dan Karanganyar. Pernyataan itu dikatakan Kapolda usai menerima bantuan dari sejumlah pengusaha di Jateng

Dia menambahkan, Selain bantuan pendidikan pihaknya juga akan membantu pengadaan seragam dan juga sepatu sekolah. Termasuk, pengadaan buku dan biaya yang ditimbulkan dari kegiatan sekolah.

Baca Juga:  Jelang Nataru 2022, Satlantas Polres Tegal Bentuk Satgas Quick Response Penanganan Kemacetan dan Laka

“Kami mengimbau kepada masyarakat, jika ada saudara atau tetangga yang terdapat anak yatim piatu karena orang tuanya meninggal akibat Covid-19 bisa mendaftar ke polres di wilayahnya. Semoga, bantuan ini bisa meringankan beban mereka untuk tetap melanjutkan pendidikan,” tutur Ahmad Lutfhi. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

HIBURAN

SPORT

error: Content is protected !!