HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Kehadiran Band D’Massive di Kendal Sepi Penonton, Ini Tanggapan Warga

Band D’massive saat perfome di panggung. 

KENDAL,Harian7.com – Kehadiran Band Papan atas D’Massive di Kendal nampaknya kurang diminati oleh para pecinta musik di Kendal buktinya penonton yang datang sedikit.

Selain itu, hingar bingar dentuman musiknya tidak membuat penonton larut dalam alunan lagunya, penonton lebih banyak diam, melihat tanpa memberikan reaksi layaknya band besar yang bermain.

Acara yang digelar di alun-alun Kendal, Kamis (11/12/22) tersebut di hadiri oleh unsur Forkopimda, seperti Bupati Kendal, Dandim 0715, Kapolres dan seluruh OPD serta undangan lainya dari unsur masyarakat.

Sepinya pengunjung menurut Ita Alfitra asal Singorojo didalam WAG Pojok KKDP disebabkan karena panitia salah memilih band yang dihadirkan, menurutnya penonton yang hadir itu kebanyakan kaum millenial, sedangkan band yang datang adalah band tua, apalagi lagu-lagu D’Masissive jarang sekali yang dipakai sebagai backsound tik tok ataupun snack video, jadi wajar bila warga Kendal pada tidak nonton.

Baca Juga:  Ratusan Warga Desa Bener Divaksin Dosis Pertama

“Salahe Golek BAND seng wes kadaluarsa, jadi peminate gak Nono, panitia yen arep golek seng kadaluarsa, mending Rhoma Irama Karo umi Elvi Sukaesih, jik Ono gregete, kaum milinial gak berangkat, tapi sesepuh antusias  berangkat lha Iki millenial emoh, sesepuh tambah emoh,” Tulisnya dengan sengit.

Tanggapan yang sama juga disampaikan Destyan Hesty warga rusun Kebondalem Kendal, dirinya menyayangkan panitia dalam memilih band yang dihadirkan, harusnya yang dihadirkan itu adalah band atau musisi yang saat ini lagi viral, bukanya band yang sudah kedaluarsa, mana tau anak remaja sekarang dengan mereka.

Baca Juga:  Duh! Gegara Setir Tidak Bisa Digerakan, Mobil L 300 Oleng di JLS

“Coba yang dihadirikan Arief, Yolanda, Andika kangen band, Deny Caknan, Happy Asmara, Zidan, Nabila, Tri Suaka, Fendy, Difarina, dijamin Alun-alun pasti mludak, orak kamot,” ucapnya lewat wa ke harian7.com ini.

“Band jaman nom-nomanku kok om, wes ora viral,  mulo do wegah cah nom-nom saiki, kei tontonan gratis ae males, Coba kalau yg dihadirkan deni caknan bayar ae gas kennn,” imbuhnya.

Ditengah-tengah acara, Bupati menyerahkan penghargaan berupa Bupati Kendal award kepada para tokoh yang dianggap sebagai inspirator dibidangnya masing-masing.

Baca Juga:  Satpol PP Kota Salatiga Gelar Operasi, Puluhan PKL Bandel Ditindak

Diantaranya, pegiat pendidikan diwakili Kadisdikbud Kendal, Wahyu Yusuf Akhmadi, pegiat olahraga ada Zen Yukri Iswandaru, pegiat seni budaya ada Andrea Eka Setiawan, pegiat pariwisata ada Jaka Setiawan, pegiat pengembangan ekonomi kreatif dan UMKM ada Juni Prayitno.

Sementara pegiat kesehatan ada Istiwaul Jumuiyah, pegiat pertanian dan ketahanan pangan ada Subari, insan pers diwakili Slamet Priyatin.

Selanjutnya, penghargaan kepada perangkat daerah yang memiliki predikat keterbukaan informasi publik terbaik di Pemkab Kendal diberikan kepada BKPP, Disporapar dan Kecamatan Plantungan.

Sedangkan penghargaan Badan Publik Pelaksana dengan katagori Informatif, tentang Keterbukaan Infornasi Publik di Pemkab Kendal, diberikan kepada Kecamatan Pageruyung, Kecamatan Kaliwungu dan Disperkim. (Khozin) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!