HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Kan Kemenag Bekerjasama Dengan Dinkes Cilacap Gelar Gerakan Pesantren Jateng Vaksin

Pewarta : Rusmono Kaperwil Jateng

Editor.    : Abdurrochman


CILACAP, Harian7.com
– Kantor Kementrian Agama (Kan Kemenag) Kabupaten Cilacap bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cilacap gelar Gerakan Pesantren Jateng Vaksin.

Vaksin yang dilaksanakan Kamis, (02/09) di Pondok Pesantren Al Ihya Ulumaddin Kesugihan, Cilacap diikuti 400 peserta yang terdiri dari Dewan Asatidz dan santri di lingkungan Pondok pesantren Al Ihya Ulumaddin, dan selanjutnya akan dilaksanakan di Pondok Pesantren yang lain di Kabupaten Cilacap.

Baca Juga:  BLK Salib Putih Gelar Pelatihan Barista Kopi, Targetkan 1000 Orang Menjadi Wirausaha

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan dr. Pramesti Griana Dewi, pengasuh Ponpes Al Ihya Ulumaddin, KH. Imdadurrohman Al Ubudi, Ketua PCNU Kabupaten Cilacap, KH. Nasrulloh Mukhson dan Camat Kesugihan, Basuki Priyo Nugroho.

Gerakan Pesantren Jateng Vaksin yang digelar serentak se-Jawa Tengah ini merupakan program inisiasi Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah. 

Baca Juga:  Serahkan Dokumen LPPDK Tepat Waktu Dua Paslon Peserta Pilkada Selayar, Lolos Zona Diskualifikasi

Kegiatan dibuka secara virtual oleh Menteri Agama, Yahya Yaqut Kholil Qoumas, dilanjutkan prosesi pembukaan kegiatan di daerah. 

Dalam sambutannya Kepala Dinas Kesehatan, dr. Pramesti Griana Dewi menyampaikan, bahwa gerakan vaksinasi menjadi penting sebagai ikhtiar memulai pandemi.

“Gerakan vaksinasi terus dilakukan sebagai ikhtiar hidup pandemi, dan vaksin pada kesempatan ini menggunakan vaksin modern yang efektifitasnya secara ilmiah mencapai 92 persen,” Katanya.

Baca Juga:  Inventarisasi Bidang Tanah Kelurahan Cilacap Untuk Pemetaan Sosial Ekonomi

Sementara, Kepala Kan Kemenag Kabupaten Cilacap, H. Imam Tobroni dalam sambutannya menyampaikan, terima kasih atas kolaborasi dan sinergi terselenggaranya vaksinasi santri.

“Harapanya sinergi terus berlanjut agar jumlah santri yang kurang lebih 50.000 di Cilacap semua bisa tervaksin, sehingga santri yang sehat dan aman dapat terwujud,” pungkas Imam Tobroni. (*) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!