HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Dari Mantan TKI Menjadi Pengusaha Sukses: Supardi dan Kisah Sukses Keripik Singkong

BANTUL | HARIAN7.COM – Kesuksesan tidak datang dalam semalam, dan Supardi adalah bukti nyata bahwa kerja keras serta ketekunan bisa mengubah nasib. Mantan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ini kini sukses menjalankan usaha keripik singkong yang berkembang pesat dan menghasilkan omzet puluhan juta rupiah per bulan.

Baca Juga:  Topi Keren, Gaya Maksimal: Inspirasi Outfit dengan Bodypack

Berawal dari kegagalannya di luar negeri, Supardi kembali ke Indonesia dengan modal nekat untuk membangun bisnis sendiri. Dengan keterampilan yang dimiliki dan semangat pantang menyerah, ia mulai merintis usaha keripik singkong di kampung halamannya.

Baca Juga:  Angin Kencang Hantam Blitar, Warga Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Kandang Ayam

Lonjakan Permintaan di Musim Liburan

Dalam kondisi normal, Supardi mampu memproduksi sekitar 50 kilogram keripik per hari. Namun, saat musim liburan seperti sekarang, permintaan melonjak drastis hingga 80-90 kilogram per hari.

“Musim liburan selalu membawa berkah bagi kami. Permintaan meningkat signifikan karena banyak orang mencari camilan khas daerah sebagai oleh-oleh,” ujar Supardi.

Dengan peningkatan produksi, omzet yang diperolehnya pun naik drastis. Jika biasanya ia mengantongi sekitar Rp1,5 juta per hari, kini pendapatannya bisa mencapai Rp45 juta per bulan.

Baca Juga:  Wujudkan Pribadi Religius dan Mandiri: Membangun Masa Depan, Menggenggam Iman di Balik Tembok Penjara

Strategi Sukses: Inovasi dan Pemasaran Digital

Kesuksesan Supardi tidak datang begitu saja. Selain menjaga kualitas produknya, ia juga berinovasi dengan berbagai varian rasa keripik singkong untuk menarik lebih banyak pelanggan.

Baca Juga:  Chemistry Sempurna Kim Go-eun & Noh Sang-hyun dalam Film "Love in the Big City"

Tidak hanya itu, ia juga memanfaatkan media sosial dan marketplace untuk memperluas jangkauan pasarnya. “Dulu saya hanya mengandalkan penjualan di pasar tradisional. Sekarang, dengan pemasaran digital, pesanan datang dari berbagai daerah, bahkan luar kota,” katanya.

Baca Juga:  Fellas Indonesia Hadirkan Layanan Holistik untuk Ibu Pasca Melahirkan di 23 Kota di Indonesia di Hari Ibu

Dari Kegagalan ke Keberhasilan

Kisah Supardi adalah inspirasi bagi banyak orang yang ingin berwirausaha. Dari seorang mantan TKI yang mengalami berbagai tantangan di luar negeri, ia berhasil membangun bisnis yang berkembang pesat di tanah air.

Baca Juga:  Ular Sanca Ditemukan di Kandang Ayam, Warga Cabean Sempat Kehilangan Ayam

Ke depan, Supardi berencana untuk memperluas usahanya dengan membuka cabang di beberapa kota serta meningkatkan kapasitas produksi agar dapat memenuhi permintaan yang terus meningkat.(Hum/Tri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!