Subsidi BBM Pelat Kuning, Anggota DPR RI Muh Harris: Solusi untuk Transportasi Publik dan Harus Tepat Sasaran

JAKARTA | HARIAN7.COM – Pemerintah tengah mengkaji pemberian subsidi BBM khusus kendaraan berpelat kuning, seperti angkutan umum, untuk mendukung sektor transportasi publik. Langkah ini dianggap strategis, namun membutuhkan kajian mendalam dan implementasi yang cermat agar tepat sasaran.

Anggota DPR RI Muh Harris mendukung kebijakan ini dengan beberapa catatan penting. “Kebijakan ini harus memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, terutama pengguna transportasi umum. Selain itu, subsidi diharapkan mampu menekan biaya operasional sehingga tarif tetap terjangkau,” ujarnya.

Muh Harris juga menegaskan perlunya kajian komprehensif yang mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Dengan demikian, subsidi dapat meningkatkan aksesibilitas transportasi publik secara berkeadilan.

Ia menambahkan bahwa sistem digitalisasi dan pendataan yang akurat diperlukan untuk mencegah penyalahgunaan. “Subsidi ini harus benar-benar diterima oleh pihak yang berhak, seperti operator angkutan umum yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat,” lanjutnya.

Harris juga menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, DPR, dan operator transportasi untuk memastikan kebijakan ini berjalan transparan dan tepat sasaran. Kebijakan ini, menurutnya, tidak hanya solusi jangka pendek, tetapi juga bagian dari strategi membangun sistem transportasi publik yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Dengan implementasi yang baik, kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan emisi karbon di kota-kota besar, sekaligus menjadikan transportasi umum sebagai pilihan utama masyarakat.(*)