HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Sri Ruwiyati Gandeng Dinkes Jateng, Ajak Masyarakat Banjarnegara Deteksi Dini Tentang Penyakit Tidak Menular

Sri Ruwiyati (kiri)!secara simbolis memberikan alat kesehatan kepada perwakilan  Posbindu  Desa Kemranggon Kamis (9/11/2023)

Laporan: Iwan Setiawan

BANJARNEGARA, Harian7.com – Anggota komisi E DPRD Jawa Tengah, Sri Ruwiyati bersama Dinas Kesehatan provinsi Jawa Tengah melakukan langkah proaktif dalam membangun kesadaran  dan kapasitas kesehatan di tingkat desa dengan menggelar program sosialisasi Kader Kesehatan di taman Maerakaca Desa Kemranggon, Kabupaten Banjarnegara, Kamis (9/11/2023).

Upaya ini bertujuan untuk memperkuat sistem kesehatan di daerah pedesaan, menjadikan masyarakat lebih sadar akan pentingnya kesehatan, dan meningkatkan akses ke layanan kesehatan yang berkualitas dan deteksi dini tentang penyakit  tidak menular di masyarakat.

Dalam acara yang dihadiri oleh puluhan peserta dari berbagai lapisan masyarakat, juga tampak hadir, Irin Retno Indrawati Dinkes Jateng, Wiwik Widyaningrum, Bambang Ismoyo, Dinkes Kabupaten Banjarnegara, Kepala Puskesmas Susukan dan Andi Setiawan, Kepala Desa Kemranggon.


Baca Juga:  Bambang Soesatyo Gelar Sosialisasi Empat Pilar Bagi Masyarakat Dua Kecamatan di Banjarnegara
Istimewa 

Dalam paparannya Wiwik Widyaningrum mengatakan, Dinkes Jateng memberikan informasi penting tentang faktor risiko penyakit tidak menular, termasuk pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, merokok, dan konsumsi alkohol yang berlebihan. 

“Selain mempromosikan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin untuk mendeteksi penyakit-penyakit ini sejak dini. Upaya ini bertujuan untuk memperkuat sistem kesehatan di daerah pedesaan, menjadikan masyarakat lebih sadar akan pentingnya kesehatan, dan meningkatkan akses ke layanan kesehatan yang berkualitas,” katanya.

Sementara Sri Ruwiyati mengatakan, untuk berkomitmen  selalu mendukung masyarakat dalam menghadapi situasi kesehatan yang sulit ini.

“Kami percaya bahwa dengan memberikan informasi yang benar dan alat-alat kesehatan yang tepat, kita dapat bersama-sama memberikan manfaat terhadap masyarakat,” ujarnya.

“Semoga Kolaborasi antara Komisi E dan Dinkes Jateng ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Banjarnegara dalam menghadapi ancaman penyakit tidak menular. Semoga upaya ini menjadi contoh positif untuk daerah lain dalam upaya mewujudkan masyarakat yang lebih sehat dan berkualitas,” pungkasnya.**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!