Soal Virus Corona, Bupati Nyatakan Boyolali Bebas Corona dan TK – SD – SMP Tidak Diliburkan

Bupati Boyolali Seno Samodro.(Foto tangkapan layar oleh M Saraman – harian7.com).

Boyolali,harian7.com – Maraknya wabah virus corona atau dengan nama lain Covid-19 yang sedang melanda di berbagai belahan dunia, berdampak negatif baik di pemerintahan maupun dikalangan masyarakat. Bahkan berbagai aktifitas juga sedikit di batasi, seperti halnya aktifitas di dunia pendidikan. Pasalnya dengan adanya wabah virus corona sekolah diliburkan.

Menanggapi hal itu, Bupati Boyolali, Seno Samodro, dalam rekaman videonya menyatakan  jika Boyolali hingga saat ini bebas virus Corona atau COVID-19.

Hal tersebut disampaikan Bupati Boyolali berdasarkan hasil rapat hari ini, Minggu (15/03/2020) dengan Sekda Boyolali, Asisten I, Asiaten II, Kepala Disdikbud, Kepala Dinas Kesehatan, Direktur RSUD Pandan Arang, RSUD Simo dan RSUD Waras Wiris Andong serta Kepala Diskominfo.

Rekaman video tersebut  dibagikan melalui media sosial ramai diperbincangkan oleh para netizen.

Dalam rekaman video yang berdurasi 1.35 menit, Bupati Seno Samodro mengatakan, “Baru saja saya rapat lengkap, saya tanya dari seluruh fasilitas kesehatan yang ada di Boyolali, disimpulkan di Boyolali suspect-nya zero, terjangkit juga zero,” katanya.

Masih kata Bupati, “Saya menyatakan Boyolali bebas penyakit corona, namun demikian tetap menindaklanjuti perintah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, bahwa siswa SMA dan sederajat libur selama dua pekan. Dan untuk TK, SD, SMP tetap masuk seperti biasanya,”tandasnya.

Berdasarkan pantauan dari harian7.com, ada beberapa wali murid untuk TK, SD, dan SMP yang kami mintai tanggapannya terkait Boyolali dinyatakan bebas dari virus corona atau COVID- 19, mereka bertanya tanya, ” kenapa kok TK, SD, SMP tidak diliburkan sekalian, ini dasar pertimbangannya apa,” keluhnya. (*)

Laporan: M Sarman
Kontributor Kab Boyolali