HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Semangat Kemerdekaan, 79 Warga Binaan Rutan Salatiga Terima Remisi

Laporan: Muhamad Nuraeni

SALATIGA | HARIAN7.COM – Sukacita peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 tidak hanya dirasakan oleh masyarakat umum, tetapi juga oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Salatiga. Pada Sabtu (17/08), sebanyak 79 WBP menerima hadiah kemerdekaan berupa pengurangan masa hukuman atau remisi umum dari Pemerintah.

Pengurangan masa hukuman tersebut bervariasi, mulai dari satu bulan hingga lima bulan, sesuai dengan penilaian dan kriteria yang ditetapkan. Kepala Rutan Salatiga, Redy Agian, menjelaskan bahwa remisi ini diberikan kepada warga binaan yang telah memenuhi persyaratan tertentu, seperti berkelakuan baik, telah inkracht, minimal telah menjalani enam bulan masa pidana, serta tidak melanggar tata tertib.

“Remisi ini merupakan hadiah peringatan Kemerdekaan kepada para warga binaan yang telah berkelakuan baik, mengikuti program pembinaan dengan nilai yang baik pada Sistem Penilaian Pembinaan Narapidana, serta menunjukkan penurunan tingkat risiko,” ujar Redy.

Redy berharap bahwa pemberian remisi ini dapat menjadi dorongan bagi para warga binaan untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan tidak mengulangi tindak pidana di masa depan. 

“Kami harapkan dengan hadiah remisi ini, mereka menjadi pribadi yang lebih baik, tidak mengulangi tindak pidana, dan tentunya menjadikan remisi ini sebagai momentum perubahan serta peningkatan kecintaan terhadap tanah air,” tambahnya.

Dalam upacara simbolis, dua warga binaan menerima langsung penyerahan remisi dari Penjabat Walikota Salatiga, Yasip Khasani. Penyerahan tersebut disaksikan oleh jajaran Forkopimda usai pelaksanaan upacara HUT ke-79 RI yang berlangsung di Lapangan Pancasila, Kota Salatiga. 

Pemberian remisi ini tidak hanya menjadi hadiah atas peringatan kemerdekaan, tetapi juga sebagai bentuk apresiasi terhadap warga binaan yang terus berusaha memperbaiki diri selama menjalani masa hukuman. Dengan semangat kemerdekaan, diharapkan mereka dapat kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih baik dan produktif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!