Sekda Sugiono : Dari 241 BUMdes Yang Berdiri di Kendal, Baru 19 Berbadan Hukum
![]() |
Sekda Kendal H. Ir. Sugiono MT saat Membuka FDG bersama Dispermasdes Pemkab Ciamis Jawa barat Rabu, 14/12/22 di Gesung Bhakti abdhi Praja. |
Laporan: A Khozin
KENDAL | HARIAN7.COM – Dari 241 BUMdes yang berdiri diseluruh Kabupaten Kendal, hanya 19 yang sudah berbadan hukum, 103 dalam kategori berkembang dan 1 sudah maju yaitu BUMdes Desa Mororejo Kaliwungu.
Jadi masih ada beberapa desa yang belum terbentuk BUMDes. Ini yang akan kita gali dan kita pelajari bersama dari Pemkab Ciamis, yang telah mampu membuat BUMDes disana menjadi BUMDes bersama dan berbadan hukum.
Pemerintah Kabupaten Kendal terus mendorong agar tiap desa memiliki BUMdes. Karena dengan BUMdes bisa mendongkrak perekonomian masyarakat, juga bisa menyerap tenaga kerja.
Hal itu dikatakan oleh Sekda Kendal H. Sugiono saat menjadi Key note dalam acara Focus Diacussion Group ( FGD) yang digelar di ruang Abdi Bhakti Praja Bersama Dispermasdes Kabupaten Ciamis Jawa barat, Rabu 14/12/22
Acara dengan tema “Urgensi pemberdayaan Bumdes Sebagai Penggerak Perekonomian Untuk Mendukung Prioritas Pembangunan di Kabupaten Kendal tersebut dihadiri oleh
Sekda Kendal, Sugiono, jajaran Forkopimda, Kepala OPD,
Kepala Dispermasdes, Kepala Inspektorat, para Camat, para Kades, serta para pengurus BUMDes di Kendal.
Selain mereka, hadir juga Kepala kejaksaan Negeri Kendal Eny Veronica Masamba selaku inisiator BUMdes Award untuk menerima penghargaan dari Pemkab Ciamis.
“Beliau telah berjasa dalam mengembangkan BUMdes di Ciamis,” terang Kepala Dispermades Ciamis Ape Riswandana usai menyerahkan penghargaan tersebut.
Sementara itu, Kepala Dispermades Ciamis Ape Riswandana saat memaparkan materinya mengatakan, untuk memajukan BUMdes memang diperlukan keterlibatan beberapa pihak dengan tujuan yang jelas.
“Dengan tujuan yang jelas akan lebih gampang dalam memajukan BUMdes yang pada akhirnya bisa memberikan PAD pada Desa,” kata Ape Riswandana.
Senada dengan Sekda Sugiono, Kepala Dispermasdes Kendal Yanuar Nur Fatoni akan mencoba mengimplementasikan informasi yang diperoleh selama diskusi berlangsung dengan pihak pemda Ciamis, guna pengembangan dan pembinaan BUMdes di Kendal.
“Harapan kita semua, Kendal Punya BUMdes yang maju dan mampu menopang perekonomian diwilayah setempat,” ucap Yanuar kepada harian7.com.(*)
Tinggalkan Balasan