HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Sedekah Bumi Dusun Joho Gelar Syukuran dan Wayang Kulit, Semar Bangun Kayangan

Temanggung,harian7.com – Ada istilah menyebut : “Desa Mawa Cara, Negara Mawa Tata”. Yang artinya : “masing-masing desa memiliki adat dan budayanya, sedang negara memiliki tata aturannya sendiri”.

Dalam perspektif yang lebih luas, makna istilah tersebut juga dapat diartikan pengejawantahan dari ke-Bhinekaan bangsa Indonesia. Yang memiliki beragam budaya, beragam adat, beragam agama, namun tetap bersatu dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Setidaknya, itulah yang terwujudkan dalam acara sedekah bumi warga Dusun Joho, Kelurahan Gandon,Kecamatan Kaloran,Kabupaten Temanggung, berbondong-bondong ke Makam dusun setempat Sabtu (21/04/2018) malam kemarin.

Baca Juga:  Muslimat NU Berikan Santunan Kepada 60 Anak Yatim

Serangkaian acara dalam rangka sedekah bumi  dimulai pada Jumat (20/04/2018) pagi dengan agenda Sadranan, Yakni mulai pukul 08.00 ratusan warga sudah berkumpul di lokasi dan acara dimulai pada pukul 09.00 WIB dan di lanjutkan Pada malam Sabtu digelar wayang kulit.

Ketua Panitia, Eko Supriyanto (38) saat ditemui harian7.com mengatakan, serangkaian kegiatan digelar sebagai bentuk  ungkapan  syukur kepada Allah SWT atas segala rezeki yang telah dilimpahkanya. Selain itu juga, kegiatan ini sebagai bentuk “Nguri-uri Budoyo Jawa” (melestarikan adat-istiadat setempat).

Baca Juga:  Asyik Pesta Miras, Delapan Remaja Diamankan Polsek Bukateja

 “Sedekah bumi di Dusun kami ini sudah dilakukan sejak jama dulu dan secara turun-temurun. Pada acara sedekah kali ini, untuk lebih menyemarakan acara di gelar pagelaran Wayang kulit dengan mengangkat Lakon ‘Semar Bangun Kayangan’ oleh dalang kondang ki Totok, dari Secang Kabupaten Magelang dan menghadirkan Bintang tamu humor Memet dan kawan kawan,”kata kata Eko.

Baca Juga:  Manajemen PDAM Berikan "Dana Pesangon" Pegawai Purna Tugas & Setorkan Rp 1,5 Miliar ke PAD Pemkab Semarang

Terpisah Suyadi(45) salah satu pengunjung warga Dusun Kendal, Desa Gandon, yang turut hadir  dalam acara ini mengaku senang degan digelarnya wayang kulit semalam suntuk.

“Dari dulu saya suka nonton wayang mas, selain sebagai hiburan juga bisa memberi tauladan bagi kita semua untuk menjadi manusia yang berhati mulia sperti yg di lakoni semar bangun kayangan,katanya,”katanya.(Wahono)

Editor : Muza

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!