Santap Menu Khas Rawa Pening Warnai Acara Serah Terima Bantuan Motor Listrik dan Peresmian Pojok UMKM Radesa Tuntang

Istimewa.

Laporan: Bang Nur

UNGARAN,harian7.com – Radesa wisata Tuntang terima bantuan motor listrik dari PLN dalam rangka mendukung tempat wisata yang ramah lingkungan, sekaligus peresmian pojok UMKM Radesa Tuntang, Senin (12/10/2021).

Turut hadir dalam acara tersebut, Manager PLN UP3 Salatiga Arif didampingi Juwanto serta para pelaku UMKM sekitar Rawa Pening yakni Erna Rohayati, Budi Prasetyawan pelaku minuman rempah, Woro pelaku kripik ikan olahan khas Rawa Pening dan pelaku UMKM lainya.

Manager UP3 PLN Salatiga Arif dalam sambutanya mengatakan, bantuan motor listrik ini bertujuan untuk mendukung tempat wisata yang ramah lingkungan serta wujud PLN dalam mendorong program percepatan kendaraan listrik di Indonesia.

Sementara, Didik Setiawan selaku pemrakarsa atau pendiri Radesa Wisata sekaligus penanggung jawab program dan penggiat kemitraan desa mengungkapkan Puji Syukur hari ini radesa wisata tuntang bersama sahabat-sahabat dari PLN melakukan serah terima bantuan motor listrik sekaligus peresmian pojok UMKM Radesa Tuntang.

Dengan diresmikanya pojok UMKM diharapkan kedepan  akan menjadi mitra kepada para pelaku bisnis kerajinan maupun pelaku bisnis makanan oleh-oleh terkhusus kepada pelaku disekitar Rawa Pening.

“Produk inovasi mereka diantaranya kripik enceng gondok, kue bawang enceng gondok, produk olahan daun kelor, minuman rempah-rempah, kerajinan enceng gondok dan macam kripik olahan ikan rawa pening dan ada pupuk kompos dari enceng gondok,”kata Didik Setiawan kepada harian7.com, Senin (11/10/2021) malam.

Disampaikanya, pada acara kali ini dilaksanakan memang sangat berbeda, karena diwarnai oleh para pelaku UMKM dan produknya sebagai etalase kita kedepan untuk memohon supaya terbangun kemitraan dan pembinaan yang baik antara PLN dan Radesa Tuntang, sehingga jaminan para pelaku untuk berbagai akses.

“Dengan terjalinya kemitraan dapat terjamin beberapa akses diantaranya akses permodalan, akses produksi dan akses pemasaran dilokasi wisata. Karena itu semua menjadi satu kesatuan yang akan menjadi kekuatan dalam melakukan sentuhan kepada para pelaku,”terang Didik.

Didik menambahkan, gerakan kecil ini memjadi gerakan awal, dimana setelah sekian lama kita vakum untuk bisa berkumpul dan merdiskusi bersama selama PPKM.

“Semoga semangat ini terus terjaga dengan didukung Jejaring serta stakeholder yang memiliki komitmen jangka panjang dan berkelanjutan,”tambahnya.

Pada acara kali ini, masih kata Didik,  kita tutup dengan acara penebaran bibit ikan di rawa pening sebagai simbol, “Kita hadir menebar kebaikan serta manfaat” dan juga  makan bersama dengan menu kuliner Lobster Rawa Pening dan Nila bakar.

Sebagai informasi, Radesa Wisata Tuntang berada di Dusun Klurahan, Desa Tuntang, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Ditempat ini terdapat replika Menara Eiffel dari bambu yang menjulang setinggi kurang lebih 38 meter dan lebar 12,5 meter yang mirip dengan aslinya diatas Rawa Pening.(*)