HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Poster Lucu “Upah Murah, Pemicu Maraknya Open BO!!” Warnai Demo Karyawan PT. SCI di Salatiga

Laporan: Muhamad Nuraeni

SALATIGA | HARIAN7.COM – Aksi unjuk rasa kurang lebih 500 karyawan PT SCI yang tergabung dalam SPSI di depan Kantor DPRD Kota Salatiga, Rabu (11/12/2024), berlangsung dengan cara yang berbeda dari biasanya.

Alih-alih menyuarakan aspirasi melalui orasi, para pengunjuk rasa memilih mengadakan karaoke bersama, diiringi lagu dangdut ‘Sekti’ yang menghidupkan suasana.

Namun, yang paling mencuri perhatian dalam aksi ini adalah sejumlah poster kreatif yang dibawa para demonstran. Salah satunya bertuliskan, “Upah Murah, Pemicu Maraknya Open BO!!”, yang segera menjadi perbincangan karena pesan satirnya.

Dalam aksi ini, para pekerja menuntut kenaikan upah minimum kabupaten/kota (UMK) di Salatiga. Perwakilan dari demonstran diterima oleh Penjabat Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani, di ruang kerjanya.

Pada kesempatan tersebut, perwakilan SPSI menyampaikan keluhan mereka terkait kebijakan upah minimum yang dianggap belum memadai untuk memenuhi kebutuhan hidup layak, serta kaitannya dengan implementasi aturan turunan dari UU Cipta Kerja.

Menanggapi tuntutan tersebut, Yasip Khasani menjelaskan bahwa penetapan UMK Kota Salatiga dilakukan berdasarkan keputusan Pemerintah Pusat dan Provinsi Jawa Tengah, dengan penyesuaian sebesar 6,5 persen mengikuti pertumbuhan ekonomi dan inflasi daerah.

Aksi ini menunjukkan bagaimana kreativitas dan humor dapat menjadi bagian dari upaya menyuarakan keadilan ekonomi, sekaligus menarik perhatian publik terhadap isu kesejahteraan pekerja.

Baca Juga:  "Alunan Dangdut 'Sekti' Iringi Unjuk Rasa 500 Karyawan PT SCI di Depan Kantor DPRD Salatiga, Tuntut UMK Naik 10 Persen

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!