Peringati HMPI, Forkopimcam Sidorejo Serahkan Ratusan Bibit Pohon Kepada Mahasiswa UKSW dari Etnis Papua Tolikara
Saat penyerahan bibit pohon. |
Laporan: Bang Nur
SALATIGA,harian7.com – Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) yang diperingati setiap tanggal 28 November seakan memberikan kesadaran serta kepedulian masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan. Karena dengan menanam pohon dapat memulihkan kerusakan hutan serta mengantisipasi perubahan iklim secara nasional maupun global.
Memperingati itu, Forkopimcam (Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan) Sidorejo secara simbolis menyerahkan ratusan bibit pohon kepada Mahasiswa UKSW dari Etnis Papua Tolikara, dihalaman Mapolsek Sidorejo, Jumat (03/12/2021).
Selain itu, penyerahan bibit pohon tersebut juga dalam rangka untuk meningkatkan jalinan sinergitas kemitraan serta harmoni dengan masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakapolsek Sidorejo Iptu Sudirman yang mewakili Kapolsek didampingi Sekcam Herjuno Sudasmono, S.H., M.H., dan sejumlah pejabat Mapolsek dan Kecamatan bersama Kabag Internasionalisasi dan Kerjasama Mahasiswa UKSW Thomas Edison Anona S.Kom serta Staff UKSW Sasongko Wahyu Putranto, S.TI.Kom menyerahkan secara simbolis ratusan bibit pohon kepada Mantan Ketua Himpar Hary Wenda.
Dua ratus bibit pohon yang terdiri dari pohon gayam, sengon, mangga, durian, pucuk merah, trembesi dan sirsak yang diserahkan tersebut selanjutnya oleh Mahasiswa dari Etnis Papua Tolikara bersama warga sekitar ditanam disepanjang jalan Notodiharjo atau menuju Kampus FTI UKSW Kota Salatiga.
Kapolsek Sidorejo Iptu Tri Widaryanto, S.H., M.H., melalui Kasi Humas Polres Salatiga AKP Hari Slamet Trianto mengatakan, tujuan dari penyerahan bibit pohon tersebut dalam rangka memperingati hari tanam pohon nasional dan menciptakan hubungan yang harmonis antara Mahasiswa khususnya dari Etnis Papua Tolikara dengan warga sekitar sehingga mampu meminimalisir potensi timbulnya konflik.
Terpisah, Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana, S.H, S.I.K, M.Si.,menyampaikan dukungannya atas kegiatan positif jajarannya dalam menciptakan harmonisasi antara Mahasiswa dari Etnis Papua Tolikara dengan warga sekitar, sehingga mampu meminimalisir potensi terjadinya konflik.
“Dengan keharmonisan antara Mahasiswa dengan warga sekitar yang tentunya berbeda dalam adat istiadat maupun kebiasaan dalam hidup bermasyarakat dengan bersama dalam Penanaman Pohon dalam rangka Memperingati Hari Tanam Pohon Nasional,”ungkapnya.(*)
Tinggalkan Balasan