Keren, Aplikasi Libas Masuk Top 99 Finalis KIPP 2023
![]() |
SEMARANG | HARIAN7.COM – Aplikasi Polisi Hebat Semarang (Libas) berada Top 99 Finalis Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2023. Aplikasi yang menjadi andalan Polrestabes Semarang dalam meningkatkan pelayanan Polri kepada masyarakat menjadi harapan Polri dalam Kompetisi yang digelar oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) melalui unit kerja Deputi bidang Pelayanan Publik.
Presentasi Aplikasi libas disampaikan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar dan Karo Reformasi Birokrasi Polri (RBP) Srena Polri Brigjen Pol Mas Gunarso dihadapan 10 panelis independent.
Penyampaian dilakukan secara virtual di ruang Kendali Aplikasi Libas Presisi Command Center (PCC) Polrestabes Semarang, Senin (17/7).
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Lutfi, menyampaikan Aplikasi LIBAS menjadi terobosan yang banyak manfaat untuk Kota Semarang. Selain pelayanan berbasis digital, Aplikasi Libas juga menjadi koneksi cepat aduan masyarakat.
“Melalui Aplikasi Libas, Polrestabes Semarang telah membuktikan manfaatnya. Dengan menggandeng Pemkot Semarang, baik itu secara virtual, dalam pendektsi dini terhadap masyarakat di tingkat Kota hingga RW,”ujar Irjen Pol Ahmad Lutfi di Semarang.
Kapolda menjelaskan dalam Aplikasi Libas juga terdapat fitur-fitur kebutuhan masyarakat dalam hal pelayanan.
“Misalnya fitur Panic Button, ini menjadi salah satu harapan masyarakat yang membutuhkan penanganan dan pelayanan cepat Polri,” ucapnya.
Sementara itu Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian (Lemkapi), Edi Saputra Hasibuan mengatakan, aplikasi Libas Polrestabes Semarang, disebut sudah menjadi pelayanan cepat yang dibutuhkan masyarakat Kota Semarang.
“Saya kira melihat paparan dari kapolrestabes cukup lengkap. Pantauan kami masyarakat Kota Semarang banyak memanfaatkan aplikasi informasi dari Kepolisian. Selama ini kalau kita lihat cukup banyak, masyarakat mendapatkan informasi dan menyampaikan pengaduan kepada Polri khususnya Polrestabes Semarang,” Kata Edi Saputra Hasibuan, usai menyaksikan jalannya presentasi Libas.
Edi menyampaikan bahwa aplikasi libas ini sudah dikenal akrab oleh masyarakat Kota Semarang. Bahkan dari catatan akhir kita kemarin ada 200 ribu masyarakat sudah menggunakam aplikasi ini.
“Satu-satunya yang kami tahu di seluruh indonesia, aplikasi libas inilah yang saat ini masih bertahan dan banyak dimanfaatkan oleh masyarakat Kota Semarang,” jelasnya.
Edi meminta agar Mabes Polri dapat meniru aplikasi Libas milik Polrestabes Semarang. Menurutnya Aplikasi Libas sudah terbukti membantu masyarakat dalam hal pengaduan maupun layanan seputar kepolisian.
“Ini manfaatnya sangat membantu imasyarakat saya lihat ini keren. saya meminta seluruh Indonesia membuat aplikasi yang sama dalam Meningkatkan pelayanan polri kepada masyarakat,” pungkasnya. (Andi Saputra)
Tinggalkan Balasan