Kegiatan Hash Oleh Polres Magelang Bersama Bhayangkari Cabang Serta Dinas Pariwisata Kabupaten Magelang ‘Dibumbui’ Bakti Sosial
![]() |
Ketua Cabang Bhayangkari Polres Magelang Ny. Indah Sajarod didampingi Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Ny. Arya Aron Sebastian ketika menyerahkan bantuan kepada salah satu warga. |
MAGELANG, harian7.com – Polres Magelang bersama Bhayangkari Cabang Polres Magelang dan Dinas Pariwisata Kabupaten Magelang melaksanakan kegiatan Hash serta Bakti Sosial (Baksos) di wilayah Desa Kalirejo, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, Jumat (21/10/2021) pagi.
Hash atau lebih panjangnya “Hash Hause Harriers” merupakan suatu bentuk olahraga rekreasi dengan berjalan kaki dan lari sekaligus singgah di obyek wisata yang sebagian besar orang mungkin belum tahu.
Hash dilakukan dengan cara menelusuri rute yang cukup berat seperti hutan, sungai, bukit, area persawahan, membelah kampung dan berbagai medan rute lainnya.
Kegiatan diikuti Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun, S.H., S.IK, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Magelang Slamet Ahmad Husen, S.E., M.M beserta rombongan, Wakapolres Magelang Kompol Aron Sebastian, S.IK, M.Si, Ketua Cabang Bhayangkari Polres Magelang Ny. Indah Sajarod, Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Ny. Arya Aron Sebastian, para Kabag, Kasat, Kasi, serta anggota Polres Magelang, anggota Bhayangkari Cabang Polres Magelang dan Forkompincam Salaman, Perangkat Desa Kalirejo Kecamatan Salaman, juga diikuti Taruna Akpol Angkatan 54 jumlah 16 personil.
Dengan berjalan kaki menempuh jarak sekitar 4 km dari bukit GG Dusun Kobar Desa Kalirejo menuju ternak kambing Etawa di Dusun Kalipucung serta menuju bukit wisata Trajumas.
“Sambil berolahraga kami melakukan bakti sosial membagikan beras @ 5 kg (25 pack) dan nasi kotak,” tutur Ketua Bhayangkari Cabang Polres Magelang Ny. Indah Sajarod.
Acara ini juga dalam rangka Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) Ke-70 yang tepatnya jatuh pada tanggal 19 Oktober 2022, imbuhnya.
Sementara Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun, S.H, S.IK juga mengatakan disamping untuk menjaga imunitas kesehatan tubuh dan mengenalkan potensi wisata di desa desa penyangga kawasan wisata Candi Borobudur, kita bisa berbagi kepada masyarakat pedesaan jauh dari jangkauan yang membutuhkan bantuan sosial, ungkapnya. (*)
Tinggalkan Balasan