HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Kapolres Magelang Hadiri Kegiatan Tahlil Dan Do’a Bersama Untuk Kanjuruhan Oleh Masyarakat Bal Balan Magelang Raya

Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun, S.H, S.I.K ketika menyampaikan sambutan dalam acara Tahlil dan Do’a Bersama Untuk Kanjuruhan di Gedung Al Ikhsan komplek Ponpes API Salaf Tegalrejo. 

MAGELANG, harian7.com – Kapolres Magelang mengikuti Tahlil dan Do’a bersama dengan para Suporter Sepak Bola wilayah Kota dan Kabupaten Magelang di Gedung Al Ikhsan komplek Ponpes API Salaf Tegalrejo Kabupaten Magelang, Rabu (5/10/2022) malam hari. 

Dengan mengambil tema “Tahlil dan Doa Bersama Untuk Kanjuruhan” Oleh Masyarakat Bal Balan Magelang Raya ini dihadiri Pengasuh Ponpes Salaf API Tegalrejo K.H. Muhammad Yusuf Chudlori, Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun, S.H, S.I.K, Kasat Intelkam AKP Suprijanto, S.H, anggota DPRD Kab. Magelang (F. PKB) Islahudin, Wakil Ketua DPRD Kab. Magelang (F. PKB) Mahfud, anggota DPRD Kota Magelang (F. PDIP) Evin Septa Haryanto Kamil, S.H, anggota DPRD Kota Magelang (F.PKB) Salafudin, Ketua Askab PSSI Kab. Magelang Rohman Rochim, Pengurus Manejemen PPSM Edwin, dan perwakilan Suporter PPSM, Aremania Magelang, Persitema serta Persikama.

Baca Juga:  Ajak Siswa SD Stop Bullying, Ini Pesan Kapolsek Tengaran

Setelah pembacaan Tahlil dan ramah tamah dilanjutkan diskusi oleh para peserta yang hadir. K.H. Muhammad Yusuf Ch, atau yang biasa dipanggil Gus Yusuf dalam sambutan awalnya menyampaikan turut berbela sungkawa atas kejadian di Kanjuruhan.

“Malam hari ini kita laksanakan do’a bersama untuk para korban. Semoga diampuni segala dosa-dosanya dan diterima semua amal kebaikannya. Harapannya peristiwa Kajuruhan merupakan kejadian terakhir di dunia persepakbolaan di negara Indonesia,” tuturnya.

Gus Yusuf berujar, Sepak bola dan suporter tidak bisa dipisahkan, maka malam hari ini mari kita urun rembuk semoga kedepannya kejadian ini tidak terulang. Apa yang bisa sumbangkan kepada persepakbolaan kita khususnya di Kota dan Kabupaten Magelang. Saya memfasilitasi silakan berembuk bagaimana para suporter dapat guyup rukun, dan para suporter dapat nyaman dalam menikmati pertandingan sepak bola. 

Baca Juga:  Peresmian Ruang Unit Binmas Polsek Ungaran dan Pelepasan Anggota Polsek Ungaran Yang Purna Tugas.

“Semoga kedepan dalam pertandingan lebih mengedepankan pengamanan dan setiap pertandingan itu pasti ada yang menang juga ada yang kalah. Kepada para pengurus suporter wajib mengetahui data anggotanya, dan apabila ada pemicu kerusuhan dari suporter mudah untuk mengevaluasi serta mempertanggung jawabkannya. Dalam persepak bolaan khususnya diwilayah Kota dan Kabupaten Magelang saya tetap akan mensuport demi kamajuan persepakbolaan kita,” tegas K.H Yusuf Ch. 

Dalam acara tersebut, Ketua Suporter Simolodro Candra menyampaikan bahwa dirinya mewakili dari keluarga besar Simolodro mengucapkan terimakasih kepada para suporter yang telah hadir pada malam hari ini. 

“Semoga do’a kita dari sesama suporter malam ini dapat dikabulkan,” ungkapnya.

Sementara, Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun, SH, S.I.K mengucapkan rasa syukur Alhamdulillah pada malam hari ini dapat hadir dalam rangka Do’a bersama dan berembuk bagaimana persepakbolaan kedepan. Selain itu Kapolres juga turut bersedih atas kejadian di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, maka dari itu dirinya menyampaikan turut berbela sungkawa kepada korban dan keluarga korban semoga amal kebaikannya diterima oleh Alloh SWT. 

Baca Juga:  Dukung Kemajuan dan Pembangunan Desa, Polsek Bergas Sambang ke Kelurahan Ngempon

“Terimakasih kami telah diundang dalam acara malam hari ini, semoga kedepan sepak bola menjadi hiburan bagi masyarakat dan meningkatkan perekonomian masyarakat. Selain itu saya juga menyampaikan kepada rekan-rekan bahwa pemerintah telah membentuk Team untuk mencari fakta kejadian yang sebenarnya di Stadion Kanjuruhan, dan laporan team investigasi tersebut diminta sesegera mungkin laporannya kepada Presiden,” imbuhnya. 

Berdasarkan informasi Pertandingan Liga 1, 2 dan 3 sementara dihentikan sampai batas waktu yang belum ditentukan. 

“Dengan kejadian ini semoga menjadi mempererat antar suporter serta menjalin persatuan dan kesatuan sebagaimana Bhineka Tunggal Ika,” Ucap Sajarod.

Selesai diskusi dilanjutkan doa bersama untuk Kanjuruhan, selama acara hingga selesainya kegiatan berjalan aman, lancar situasi Kamtibmas kondusif. (*) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!