Kapolres Kendal Ajak Element Masyarakat Kendal Untuk Bergandeng Tangan Ciptakan Keamanan
![]() |
Kapolres Kendal AKBP Jamal Alam H, saat memberikan arahannya kepada tamu undangan saat acara silaturokhim. |
Laporan : A. Khozin
KENDAL | HARIAN7.COM – Jajaran Polres Kendal menggelar acara silaturohmi dengan mengundang teman-teman dari awak media, pegiat medsos, Toga, Tomas, Ormas dan LSM se-Kabupaten Kendal.
Acara yang digelar di Aula Mapolres Kendal tersebut bertema “Bergandeng tangan, Ciptakan keamanan” Rabu (5/04/2023).
Dalam sambutanya, Kapolres Kendal AKBP Jamal Alam SH.,SIK.,MSi mengucapkan rasa trimakasihnya kepada para tokoh yang telah hadir memenuhi undangannya serta dukungannya selama ini terhadap institusi Polri khususnya Jajaran kepolisian Polres Kendal.
“Pada kesempatan sore hari ini, tentunya menjadi kebanggaan bagi saya secara pribadi dan keluarga besar polres Kendal untuk bisa membukakan pintu silaturahim bersama rekan-rekan media, ormas, LSM,tokoh masyarakat, saya juga ucapkan terima kasih dan apresiasi atas dukungan rekan-rekan semua selama ini dan semoga tali silaturahim ini terus terjalin sampai kapanpun, serta saya berpesan mari kita jaga kerukunan apabila ada embrio mengenai konflik sosial maka saya orang pertama yang harus diberitahu lebih dahulu,”ucap AKBP Jamal Alam.
AKBP Jamal Alam H SH SIK MSi juga mengungkapkan bahwa, “Sinergitas antara media,ormas, LSM, tokoh masyarakat dengan kepolisian sangat dibutuhkan untuk terciptanya kamtibmas di Kabupaten Kendal, Terima kasih sudah membantu tugas-tugas Polres Kendal khususnya memberikan informasi kepada masyarakat.” kata AKBP Jamal Alam.
Lebih lanjut AKBP Jamal Alam H menambahkan, kegiatan buka puasa bersama ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi Polri dengan semua komponen masyarakat yang ada di wilayah Kabupaten Kendal.
“Dengan hikmah ramadhan 1444 H, kita pererat tali silaturahmi dan sinergitas Polri, Pers, Toga, Tomas dan Ormas demi mewujudkan Kabupaten Kendal yang berkualitas iman dan taqwa menuju Kendal yang aman, damai dan kondusif,” pungkas AKBP Jamal Alam.
Ditempat sama, Gus I’m, dalam Moidloh khasanahnya menyoroti tentang pentingnya niat didalam setiap perbuatan.
“Sebuah perbuatan akan bernilai ibadah apabila diniatkan, inamal akmalu bi nniat, setiap perbuatan itu tergantung pada niatnya,” jelas Gus Im.
“Sebagai contoh, bila seseorang membeli sarung, bila diniatkan sarung itu untuk ibadah, maka pahala akan mengalir, karena diniatkan untuk ibadah, begitu sebaliknya,” tambanya.
Tinggalkan Balasan