Kapolda Jateng Instruksikan Kapolsek Brebes Bentuk Empat Pilar Bersama Tokoh Agama untuk Jaga Keamanan Desa

Laporan: Shodiq

BREBES|HARIAN7.COM – Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, menginstruksikan seluruh Kapolsek di Kabupaten Brebes untuk melibatkan tokoh agama dalam pembentukan Empat Pilar di desa-desa. 

Instruksi ini disampaikan saat Safari Kamtibmas yang digelar di Aula Kantor DPRD Kabupaten Brebes pada Kamis (6/6/2024).

Dalam sambutannya, Irjen Pol Ahmad Luthfi menekankan pentingnya kesamaan sikap untuk memberikan jaminan keamanan di Brebes. Ia menegaskan bahwa rasa aman adalah hak setiap warga dan merupakan investasi yang harus dijaga demi pembangunan di Brebes.

“Rasa aman adalah hak setiap warga, dan rasa aman merupakan suatu investasi yang harus dijaga dalam rangka pembangunan di Brebes. Untuk mengakselerasi pembangunan, perlu jaminan keamanan yang diciptakan oleh Polri bersinergi dengan masyarakat,” ungkapnya.

Irjen Pol Ahmad Luthfi juga menambahkan bahwa tanggung jawab menciptakan rasa aman tidak hanya berada di tangan TNI dan Polri, tetapi juga seluruh stakeholder di wilayah Brebes.

“Itulah mengapa hari ini kita berkumpul. Perlu sinergi Tiga Pilar dalam menjaga keamanan dan mencegah konflik. Saya tidak ingin wilayah Brebes terjadi konflik karena kurangnya sinergi,” tegasnya.Selain itu, Kapolda juga menyinggung keberhasilan Operasi Mantap Brata dalam menjaga keamanan Pemilu di Kabupaten Brebes.

“Gelaran Pemilu kemarin di Kabupaten Brebes aman terkendali, bukan hanya berkat peran TNI-Polri dan stakeholder lainnya, tetapi juga berkat masyarakat yang memiliki Sense of Crisis,” jelasnya.

Pada sesi dialog, para Kepala Desa se-Kabupaten Brebes mendoakan kesuksesan dan kesehatan untuk Irjen Pol Ahmad Luthfi.Menutup sesi, Irjen Pol Ahmad Luthfi meminta seluruh Kapolsek jajaran Polres Brebes untuk berdiri dan segera membuat program Empat Pilar dengan melibatkan tokoh agama dan pemuka agama di desa-desa.

“Dengan semangat ini, diharapkan situasi kamtibmas di Kabupaten Brebes tetap kondusif, terutama menjelang dan selama pelaksanaan Pilkada,” perintahnya.