HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Jokowi Tegaskan Tidak Ada Toleransi dan Minta Kapolri Kejar Pelaku Teror di Rumah Pimpinan KPK

Jakarta,harian7.com – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah memerintahkan langsung kepada Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian untuk menindak dan menyelesaikan kasus teror bom yang terjadi di rumah 2 (dua) pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Agus Rahardjo dan Laode M. Syarif.

“Kemarin siang sudah saya perintahkan langsung ke Kapolri untuk menindak dan menyelesaikan ini dengan tuntas, karena ini menyangkut intimidasi kepada para penegak hukum kita. Saya kira tidak ada toleransi untuk itu. Kejar dan cari pelakunya,” kata Presiden Jokowi kepada wartawan usai meninjau Gudang Bulog, di Perum Bulog Divre DKI Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (10/1/2019) pagi.

Baca Juga:  Alhamdulillah.. Dua Hafidz Indonesia Raih Juara MHQ Tingkat MABIMS di Brunei

Mengenai aksi teror yang berulang terjadi kepada petugas KPK tu, Jokowi menegaskan, dirinya sudah memerintahkan untuk semuanya dijaga dari sisi keamanan, terutama penyidik-penyidik dan juga seluruh komisioner KPK.

Baca Juga:  Hadiri Hoegeng Awards 2024, Wamen ATR/Waka BPN Turut Apresiasi Polisi Teladan

“Tapi kalau masih ada kejadian, ya cari agar semuanya menjadi jelas dan gamblang siapa pelakunya,” tegas Jokowi.

Jokowi meyakini aksi teror yang dialami oleh petugas maupun pimpinan KPK itu tidak akan membuat kendor upaya pemberantasan korupsi.

Baca Juga:  Pemprov DKI & TikTok Bersinergi Cegah Ajakan Tawuran di Media Sosial

Sebagaimana di beritakan sebelumnya, pada Rabu (9/1/2019) pagi, rumah Ketua KPK Agus Rahardjo di Bekasi, Jawa Barat, dipasangi pipa berkekuatan ledak tinggi. Sedangkan rumah Wakil Ketua KPK Laode M. Syarif dilempari dua bom molotov. Tidak ada korban dalam peristiwa yang terjadi hampir bersamaan itu.(Yuan/Setkab)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!