Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60, Rutan Salatiga Gelar Apel Siaga dan Razia
Laporan: Muhamad Nuraeni
SALATIGA | HARIAN7.COM – Rutan Salatiga menunjukkan komitmennya dalam pemberantasan narkoba dengan menggelar apel siaga dan razia sebagai bagian dari peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60.
Kegiatan ini dilakukan secara serentak di seluruh Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan Negara (Rutan) se-Indonesia.
Kepala Rutan Salatiga, Redy Agian, yang memimpin kegiatan ini menyatakan bahwa razia dan tes urin yang dilakukan bersama jajaran TNI-POLRI bertujuan untuk memastikan tidak adanya narkoba dan barang terlarang di Rutan Salatiga. Hal ini merupakan bagian dari komitmen Rutan Salatiga dalam memberantas narkoba dan perang melawan kejahatan terkait.
“Kegiatan ini sebagai komitmen memberantas dan perang melawan narkoba sekaligus rangkaian HBP ke-60 kami lakukan razia dan tes urin bersama jajaran TNI-POLRI untuk memastikan nihil dari narkoba dan barang terlarang,” ujar Redy Agian kepada harian7.com, Sabtu (06/04/2024).
Lebih lanjut, Redy menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari langkah PASTI (Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, Inovatif) yang dipegang teguh oleh Rutan Salatiga. Mereka juga selalu mengutamakan prinsip 3 + 1 Kunci Pemasyarakatan Maju, yaitu deteksi dini, memberantas peredaran narkoba, bersinergi dengan Aparat Penegak Hukum, dan kembali ke prinsip dasar.
“Kegiatan ini sebagai langkah PASTI dan tentunya kami selalu berpegang teguh pada 3 + 1 Kunci Pemasyarakatan Maju yaitu deteksi dini, berantas peredaran narkoba, bersinergi dengan Aparat Penegak Hukum dan Back to Basics,” tambahnya.
Redy juga memastikan bahwa setelah dilakukan penggeledahan dan tes urine secara acak pada warga binaan, Rutan Salatiga tidak menemukan adanya narkoba atau barang terlarang. Langkah ini merupakan bagian dari upaya Rutan Salatiga untuk menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lembaga pemasyarakatan tersebut.
“Dengan melakukan penggeledahan dan tes urine secara acak pada warga binaan, kami memastikan bahwa Rutan Salatiga bersih dari narkoba dan barang terlarang serta berbahaya,” pungkas Redy.
Tinggalkan Balasan