Drama Berebut Cinta Nur Anisah Berujung Pengeroyokan, Kedua Pelaku Warga Semowo “Nginep” Kantor Polisi

Laporan: Muhamad Nuraeni

SALATIGA | HARIAN7.COM – Pertikaian memperebutkan cinta berujung pada kekerasan terjadi di Salatiga. Junedi (24), warga Prangkoan Banding Bringin, Kabupaten Semarang, menjadi korban pengeroyokan yang melibatkan HN (23) dan

UD (19), keduanya warga Tawangsari, Semowo Pabelan, Kabupaten Semarang.

Kasat Reskrim Polres Salatiga, AKP M Arifin Suryani, mengungkapkan bahwa peristiwa ini terjadi pada Sabtu (14/09/2024). Setelah pengeroyokan, Junedi segera melaporkan kejadian tersebut ke Polres Salatiga. Menurut AKP Arifin, konflik bermula ketika

HN dan UD, yang berboncengan sepeda motor, berkunjung ke kos Setyo Nur Anisah di Turusan, Salatiga. 

Mereka diusir oleh Anisah yang mengatakan akan segera pergi. Sesampainya di samping warung bakso Koboy di Jalan Patimura, Salatiga, mereka bertemu dengan Junedi dan terjadi cekcok, karena HN menganggap Anisah masih pacarnya.

Konflik memuncak ketika HN dan UD menghubungi Anisah untuk memilih antara

HN atau Junedi. Anisah memilih Junedi, yang membuat HN emosi dan memukul Junedi di mata kanan. 

Junedi membalas memukul HN di dahi dan kepala bagian atas, menyebabkan perkelahian antara keduanya. UD ikut terlibat dengan memukuli Junedi sebelum pelaku melarikan diri.

Kapolres Salatiga, AKBP Aryuni Novitasari, melalui Plh Kasi Humas Ipda Suto, mengatakan bahwa pihak kepolisian telah mengungkap kasus tersebut dan kedua pelaku sedang menjalani proses penyidikan.

“HN dan UD dikenakan Pasal 173 KUH Pidana dengan ancaman pidana penjara maksimal 5

tahun 6 bulan,”tandasnya.(*)