DKK Salatiga Mengingatkan Kegiatan Keagamaan Yang Melibatkan Anak-anak Sangat Rentan Terjangkit Covid 19

Para siswa sebuah sekolah terapkan protokol kesehatan dalam kegiatan belajar mengajar sebelum pandemi Covid-19 merebak di Salatiga.(Foto: Istimewa)

Laporan: M.Nur


SALATIGA,harian7.com – Usia anak ternyata rentan terhadap covid-19.Untuk itu kegiatan keagamaan yang melibatkan anak-anak dianggap lebih rentan terjangkit Covid-19. Maka semua penyelenggara kegiatan keagamaan diminta untuk lebih waspada dan meningkatkan protokol kesehatan Covid-19.Demikian diungkapkan  Kepala DKK Salatiga dr Zuraidah MKes saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19, Senin (22/6/2020).

Zuraidah mengungkapkan, dalam pelaksanaan  kegiatan belajar mengajar keagamaan yang melibatkan anak-anak diantaranya TPQ/TPA, kebaktian di Gereja, Ibadah di Wihara dan sebagainya saat ini lebih rentan.

“Kami harapkan beberapa hal patut diperhatikan sebelum kegiatan belajar mengajar melibatkan anak-anak. Diantaranya tempat dipastikan steril dengan rutin menyemprotkan disinfektan,” kata Zuraidah.

Zuraidah menuturkan, pastikan tersedia tempat cuci tangan penggunaan masker serta jaga jarak aman anak-anak selama kegiatan belajar mengajar berlangsung.

Diuraikanya, terdapat 10 anak-anak dinyatakan positif Covid-19 di Salatiga. Namun, berjalannya waktu beberapa diantarannya sembuh.(*)

“Kasus Covid-19 Salatiga masih merawat 30 pasien positif dan 36 dinyatakan sembuh,”pungkasnya.