HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Berkunjung ke Salatiga, Yuk Sruput Secangkir Kopi di Warung Kopi Lelet

Salatiga, harian7.com – Menghabiskan waktu luang bersama sahabat dan teman teman dekat memang sangat menyenangkan. Salatiga, sebuah kota dengan sebutan Indonesia mini yang menjelma menjadi kota yang masih nyaman untuk tinggal.

Ditambah kemacetan yang tidak sepadat kota kota besar lainnya membuat Salatiga masih menyenangkan untuk bekerja. Keberagaman kalangan yang ada di Kota Salatiga semakin lama semakin berkembang. Tidak hanya dikalangan pebisnis ataupun pekerja, mahasiswa dan pelajar juga menjadi segmen yang cukup besar sebagai sasaran pemasar cerdas.

Dengan berkembangnya bisnis di Kota Salatiga didukung dengan luasnya segmen, semakin luas pula tempat tempat untuk hangout di kota tercinta kita ini. Kali ini harian7.com ingin mengangkat sebuah sisi lain di Kota Salatiga.

Mengenai kegemaran untuk meluangkan waktu bersosialisasi dikala malam, larut malam, bahkan sampai subuh datang. Iya, kita ingin membahas fenomena coffee shop. Bahasa keren dari kedai kopi, atau warung kopi, ataupun sekedar kucingan atau angkringan semakin lama semakin banyak. Mulai dari tempat kopi yang ekslusif sampai dengan kedai kopi murah, semuanya ada di Kota Salatiga.

Kegemaran nongkrong ini berkembang semakin pesat dan membuat kedai kopi menjadi bisnis yang menguntungkan. Berlokasi di Ponpes Raden paku yang berlokasi di Jalan  Fatmawati KM.04 – Kota Salatiga, ada sebuah kedai kopi yang khas, terkhusus bagi para pecintanya.

Menu andalannya kopi lelet, tahu kopi lelet? Kopi lelet adalah kopi hitam biasa dari berbagai jenis kopi dengan ampas yang tidak begitu banyak. Ampas ini kemudian diambil dan dioleskan (lelet adalah bahasa jawa dari oles) ke batang rokok. Beberapa orang sangat menggemari rasa kopi yang sudah dioles kopi hitam ini. Salah satu yang terkenal disana bernama “Rumah Cinta”.

Baca Juga:  Meskipun Sederhana, Pondok Makan Lesehan Mbak Yati Banyak Pelanggan Pejabat dan Pegawai Kantoran

Nah…. di depot Rumah Cinta ini banyak  memproduksi berbagai macam jenis kopi dengan racikan yang khas dan berbeda seperti halnya kedai kopi lainya, sehingga memunculkan rasa yang mak – nyus.. Meski menyandang nama warung kopi lelet, sesungguhnya tempat ini lebih menyerupai sebuah restoran ala outdoor.

Warung kopi Lelet menawarkan ruang yang lapang dan bersih. Pun tempat duduknya dirangkai seperti layaknya dalam lesehan sehingga terkesan natural.

Selain itu, di tempat ini juga menawarkan berbagai menu yang lebih komplit. Bagi para pecinta kopi, di warung ini menawarkan beberapa varian kopi dengan rasa yang berbeda dan dijamin menghangatkan tubuh. Nah yah tak kalah menariknya, cukup keluarkan kocek Rp.7.000 sudah bisa cicipi secangkir kopi sekelas resto yang ada di Salatiga.

“Warung kopi lelet ini menawarkan berbagai rasa kopi yang berbeda dari warung kopi lainnya, dan insya allah pengunjung akan merasakan nikmatnya kopi di kota salatiga yang berhawa sejuk relatif dingin ini.” kata KH. Hamam Syaifullah selaku penggagas warung Kopi Lelet.

menjelaskan, jika warung kopi yang dia dirikan tepat di depan Pondok Pesantran Raden Paku merupakan warung kopi berkelas resto namun dengan harga kaki lima.

Menurut Saiful yang akrab KH. Hamam Syafullah menjelaskan, jika warung kopi yang dia dirikan tepat di depan Pondok Pesantran Raden Paku merupakan warung kopi berkelas resto namun dengan harga kaki lima. Selain itu, kopi yang dia sajikan bersama putranya tersebut memiliki kasiat yang berbeda dari kopi pada umumnya.

“kopi yang kami sajikan, menurut beberapa pelanggan memiliki rasa yang berbeda dan khasiat yang berbeda pula.” jelasnya saat di temui harian7.com di warung kopi lelet belum lama ini.

Baca Juga:  Berkunjung Ke Purbalingga Belum Lengkap Jika Tidak Seruput Dawet Ayu Mbak Riris, Yuk Disambangi?

Budi Santoso salah seorang pengunjung   mengaku jika kopi yang ditawarkan dari warung kopi lelet ini memiliki rasa berbeda dan khasiat yang tidak ada pada kopi lainnya.

“saya pernah mencoba kopi yang di sajikan dari warung kopi lelet ini, memang memiliki rasa yang berbeda bahkan khasiat yang berbeda pula.” jelas budi.

Nah, bagi anda para pecinta kopi rasanya belum lengkap saat berkunjung ke Salatiga jika belum singgah di warung Kopi Lelet ini.(M.Nur/Imam S)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!