HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Anggaran Pilkada Naik Empat Kali Lipat, DPRD Komisi 1 Banjarnegara Undang KPUD

Istimewa

Laporan: Iwan Setiawan

BANJARNEGARA, harian7.com – Sorotii besarnya anggaran Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) tahun 2024 mendatang, DPRD Komisi 1 mengundang KPUD Banjarnegara dalam rapat kerja, bertempat di ruang rapat komisi 1 DPRD Kabupaten Banjarnegara, Senin (10/10/2022) siang Kemarin.

Ketua KPUD Kabupaten Banjarnegara Bambang Puji Prasetya,S.P menyampaikan anggaran yang diperlukan untuk pelaksanaan pilkada tahun 2024 sebanyak 70 Milyar atau hampir 4 kali lipat besaran anggaran biaya pilkada pada tahun 2017.

“Hal ini terjadi karena beberapa komponen variable yang naik, dimana komponen terbesarnya adalah biaya untuk badan penyelenggaraan pilkada yang mencapai 43 Milyar. Berdasarkan Surat Edaran Kementrian Keuangan Nomor.S-647/MK.02/2022 Tahun 2022 yang memberikan legal standing tentang besaran honorarium bagi penyelenggara pilkada maupun biaya operasional,” jelasnya.

Baca Juga:  “Drama Kolosal” Meriahkan Acara Gebyar Lentera 2017

Puji Prasetyo menambahkan pilkada akan dilakukan di 2.105 TPS dengan proyeksi jumlah pemilih sebanyak 822.000 termasuk diantaranya adalah pemilih pemula.

Anggaran pilkada yang begitu besar membuat pemerintah kabupaten harus betul-betul memutar otak agar dana kebutuhan pilkada tercukupi dari APBD.

Baca Juga:  Tampil All Out, Konser Anak Strinx Pukau Penonton di UKSW

“Maka dari itu, berhubung penyelenggaraan pemilihan bupati dan wakil bupati berbarengan dengan pemilihan gubernur dan wakil gubernur. Maka diperlukan adanya sharing pendanaan antara pemerintah kabupaten dan pemerintah propinsi,” imbuhnya.

Pujo Hardiansah ketua komisi 1 DPRD Kabupaten Banjarnegara dari Fraksi PKS. Berharap dalam pembahasan Rancangan  APBD Tahun 2023 harus sudah ada kepastian terkait berapa sharing yang akan diberikan oleh pemerintah provinsi.

Baca Juga:  Alhamdulillah.. Sebanyak 390 Jemaah Haji Kloter I Indonesia Mendarat di Madinah

Pihaknya mendorong agar KPUD berkoordinasi dengan KPU Propinsi maupun Pemerintah Propinsi agar segera ada kepastian.

“Mengacu kepada propinsi yang lain, jika sharing dengan pemerintah provinsi bisa dijalankan. Maka pemerintah kabupaten Banjarnegara  hanya cukup menyediakan anggaran 45 – 50 Milyar saja. Saat ini dalam perubahan APBD Tahun Anggaran 2022, Pemkab Banjarnegara sudah mengalokasikan dana cadangan sebanyak 10 Milyar untuk persiapan pilkada 2024,” ungkap Pujo Hardiansah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!