160 Atlet Ikuti Open Turnamen Bulutangkis PKS Cup 2022, Memunculkan Olahragawan Potensial

Tri Mulyantoro saat sesi foto bersama dengan panitia open turnamen bulutangkis PKS Cup 2022

Laporan: Iwan Setiawan

BANJARNEGARA, harian7.com – Dalam mempererat tali silaturahmi antar pemain khususnya di bidang olahraga, Partai Keadilan Sejahtera menggelar Open Turnamen Bulutangkis PKS CUP 2022 bertempat di gedung serba guna Desa Kecitran, Kecamatan Purwareja Klampok, Kabupaten Banjarnegara.

Pegelaran Open Turnamen Bulutangkis PKS CUP 2022 rencana akan ikuti oleh 160 atlet dari Kabupaten Banjarnegara dan kabupaten Purbalingga yang dimulai pada (04-13/10/2022).

Sebelum Open turnamen PKS Cup 2022 diadakan techncal meeting yang dihadiri oleh Tri Mulyantoro anggota DPRD Jawa Tengah, Ermi Kristanti anggota DPRD Kabupaten Kebumen dari Fraksi PKS dan Gawat Setiono, Kepala Desa Kecitran serta Nugroho Aldi, peraih medali emas kejuaraan nasional pencak silat Magelang Championship 2022.

“Open Turnamen PKS CUP 2022 digelar dalam rangka untuk menjalin tali silaturahmi dan kebersamaan sesama atlet olahraga khususnya di cabang bulutangkis sekigus memperkenalkan logo baru PKS kepada para atlet di Kabupaten Banjarnegara dan Purbalingga,” jelas Tri Mulyantoro, Jum’at (30/09/2022) malam.

Menurut Tri Mulyantoro, memperkenalkan logo baru PKS ini penting karena saat ini masyarakat khususnya para atlet olahraga belum mengetahui jika ada beberapa perubahan logo pada PKS.

“Menang atau kalah bukanlah hal yang utama, yang terpenting adalah bagaimana setiap atlit bisa mengedepankan sportivitas. Dan, semoga apa yang di lakukan disaat ini bermakna bagi pembangunan kepemudaan dan olahraga di daerah kita dan dimasa yang akan datang,” tandasnya.

Semetara Nugroho Aldi usai kegiatan kepada Harian7.com mengatakan bahwa, Open Turnamen Bulutangkis PKS Cup 2022 merupakan kegiatan peningkatan prestasi di cabang olahraga khususnya bulutangkis di Kabupaten Banjarnegara dan Purbalingga.

“Turnamen ini juga bertujuan untuk meningkatkan sportivitas dan solidaritas masyarakat sekaligus membangun karakter yang tangguh, yang pada akhirnya dapat memunculkan bibit olahragawan bulutangkis potensial,” pungkasnya.